IKM ini memproduksi tenun bercorak batik kelor, sebuah produk unggulan dari Kota Palu.
“Salah satu IKM yang memproduksi tenun corak kelor ini ada di Pantoloan Boya dan harus terus dibina. Mereka masih menggunakan cara tradisional yang semakin langka, tapi insyaallah kami akan terus mempertahankannya,” ungkap Plh. Wali Kota.
Plh. Wali Kota juga menambahkan bahwa produk lokal Kota Palu terus dikembangkan pemasarannya melalui aplikasi SanguPalu yang telah dikelola oleh pemerintah setempat.
Plh. Wali Kota berharap kunjungan DWP Pengayoman Kemenkumham ini akan memberikan kesan positif.
Selain itu, Plh. Wali Kota juga berharap adanya masukan atau saran terkait pengembangan UMKM di Kota Palu.
“Mungkin ada hal-hal yang bisa kami perbaiki dalam pengembangan UMKM,” katanya.
Plh. Wali Kota juga menyampaikan harapannya agar kunjungan ini dapat memotivasi para ibu-ibu pengrajin di Pantoloan Boya.
“Kami ucapkan terima kasih atas kunjungannya. Semoga kunjungan ini membawa manfaat dan kedepannya bisa lebih baik lagi. Kami berharap ini bukan kunjungan pertama dan terakhir, tetapi akan berlanjut di masa mendatang,” tutup Plh. Wali Kota. ***
Sumber: Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Palu
