Dugaan Perusahaan “Boneka”
Sumber terpercaya menyebutkan bahwa 99,9% saham PT RAS dimiliki oleh PT AALI.
PT RAS diduga hanya berfungsi sebagai perusahaan “boneka” untuk mengakali aturan pembatasan luas lahan yang dapat dikelola oleh satu perusahaan.
Pengelolaan keuangan termasuk dividen sepenuhnya berada di bawah kendali PT AALI.
Hingga berita ini diterbitkan, Media & PR Analyst PT Astra Agro Lestari, belum ada tanggapan resmi terkait pemeriksaan Tingning Sukowignjo yang dijadwalkan pada Kamis mendatang.
Kasus ini menjadi sorotan publik karena melibatkan salah satu perusahaan sawit terbesar di Indonesia dengan dugaan korupsi yang merugikan keuangan negara dalam jumlah signifikan. ***
Sumber: porosjakarta.com