Rany berharap, usai pelantikan gubernur dan wakil gubernur pada 7 Februari 2025, Pramono Anung-Rano Karno bisa bekerjasama dengan legislatif dalam membangun dan melayani masyarakat.
“Harapannya, semua ke depan bisa lebih baik, terutama program-program yang dibutuhkan dan bermanfaat untuk masyarakat,” kata Rany.
Sebelumnya, KPU DKI Jakarta secara resmi telah menetapkan Pramono Anung-Rano Karno sebagai gubernur dan wakil gubernur terpilih Jakarta pada Kamis 9 Januari 2025.
Pasangan tersebut berhasil meraih suara terbanyak dalam kontestasi Pilkada 2024, yakni sebanyak 50,07 persen atau 2.183.239 suara.
Sumber: rmol.id