Jelang Pelantikan Kepala Daerah, Timses Tak bisa Merapat ke Istana

  • Whatsapp
IMBAUAN PELANTIKAN - Pj Gubernur Sulawesi Selatan, Prof Fadjry Djufry menjelaskan soal imbauan saat pelantikan kepala daerah di Rujab Gubernur Sulsel, Jl Jend Sudirman, Makassar, Rabu (29/1/2025). Salah satunya, tim sukses (timses) dilarang masuk Istana Negara.

MAKASSAR,- Pemerintahan pusat kini mulai mempersiapkan para kepala daerah terpilih. Mengenai hal itu Pj Gubernur Sulsel, Prof Fadjry Djufry sudah ikut rapat bersama jajaran kepala daerah terpilih.

Seperti diketahui, Presiden Prabowo Subianto sudah menjadwalkan pelantikan serentak berlangsung 6 Februari mendatang di Istana Negara, Jakarta.

Dirinya menyebut sudah ada imbauan untuk timses tidak merapat ke dalam Istana Negara. Sebab disebutnya kapasitas di Istana Negara terbatas dan akan ada pengawalan ketat.

Prof Fadjry Djufry mengaku pemerintah sudah menyiapkan tempat khusus bagi setiap pihak yang terlibat. Mulai dari kepala daerah akan dilantik, sampai keluarga yang mendampingi.

“Kita sudah rapat dengan bupati dan wali kota yang berangkat kesana. Sudah diminta pendukung tak dekat istana,” kata Prof Fadjry Djufry di Rujab Gubernur Sulsel, Jl Jend Sudirman, Makassar, Rabu (29/1/2025).

“Sudah disiapkan tempat untuk bupati dan wali kota tersendiri. Pendukung dan keluarga juga tersendiri,” lanjutnya.

Meski belum merinci titik yang disiapkan, Prof Fadjry menyampaikan imbauan agar timses tidak merapat di Istana Negara.

Pengawasan akan dilakukan secara berlapis untuk mengamankan proses pelantikan kepala daerah.

Berita terkait