Parimo,– Puluhan warga Desa Buranga, Kecamatan Ampibabo, Kabupaten Parigi Moutong, mendatangi Kantor Polsek Ampibabo pada Jumat (21/02) sore. Kedatangan mereka untuk meminta perlindungan hukum setelah insiden antara seorang warga dan pengawas lapangan di area tambang di desa tersebut.
Kejadian bermula sekitar pukul 16.00 WITA di lokasi tambang, ketika seorang warga terlibat adu mulut dengan pengawas lapangan area pertambangan rakyat Perdebatan tersebut berujung pada ketegangan, sehingga warga merasa khawatir akan terjadinya eskalasi konflik yang lebih besar. Atas dasar itu, mereka berinisiatif melapor ke polisi, didampingi oleh Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Buranga, Rizal.
Ketua BPD Desa Buranga, Rizal, menegaskan bahwa kedatangan warga ke Polsek Ampibabo bertujuan mencari perlindungan hukum.
“Kami ke kantor polisi hanya untuk mencari perlindungan hukum agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Saya juga mengimbau anak-anak muda untuk tidak melakukan tindakan yang dapat memperkeruh situasi. Jika tidak ada solusi, maka kita akan menindaklanjuti permasalahan ini dengan langkah-langkah lain,” ujar Rizal.
Selain itu, Rizal menyoroti kurangnya keterbukaan dari pihak koperasi terkait aturan kerja serta legalitas operasionalnya.
“Seharusnya pihak pengawas pertambangan rakyat membina masyarakat agar dapat bekerja sama. Sampai saat ini, aturan yang berlaku belum terbuka dan sudah beroperasi hampir dua bulan. karena sebagai aparatur desa, saya wajib mengetahui hal tersebut,” tambahnya.