- Dr Fafriddin Inspektorat
- Sadli Lesnusa Setwan DPRD
- Rohani Mastura Kadis Ketahanan Pangan
- Farid Yotolembah Ass Kesra
- Ihsan Basir basir Kadis Pemberdayaan Desa
- Siti Rahmi Singi Kepala Perpustakaan
- Haris Karim Staf Ahli
- Yopi Kadis Kelautan
- Sisiliandi Kadis Perhubungan
- Nelson Asissten III
- Sumarno Kadis UMKM Koperasi
- Muhammad Neng Kadis Perkebunan
- Widiawati pemberdayaan perempuan
- Cristin Tobondo BRIDA
- Rifki Ananta Mustakim Kadis Sosial;
- Arfan Baron Kadis ESDM
- Akris Fattah Kadis Perumahanan Kawasan;
- Yuniarto Karo Pembangunan;
- Mucsin Pakaya Kadispora;
- Suwandi Kadis Kominfo
- Raff Malik Biro Ekonomi;
- M Dahri Saleh Kesbangpol;
- Neng Ely Karo Organisasi;
- M Awaludin Ka BPKAD;
- Dr. Herry Mulyadi Kepala Kependudukan KB;
- Andi Irman Bapenda;
- Siti Asmaul Husna BKD
- Dodo Tinarso Tanaman Pangan dan Holtikultura;
- M Arfan Kepala BAPPEDA
- Firmanza Dg Parebba Kadis DIKJAR
- Syahril Kadis Kesehatan
- Muklis staf ahli
- Arif Latjuba staf ahli
- Irfan Arianto Kasat Pol PP;
- Ricard Djanggola Kadis Perindag;
- Mukhlis Kadis DLH;
- Susanto Kadis Kehutanan;
- Faridah karim biro umum
- Rustam biro kesra
- Iwan biro PBJ;
- Asir biro otda
- Syahrial Direktur RSU Undata;
- Asbudianto BPBD Sulteng
PALU — Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid diampungi Wakil Gubernur Sulteng dr. Reny Lamadjido melantik 36 pejabat eselon II, pejabat fungsional, serta menyerahkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan kepada lebih dari 3.230 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah.
Kegiatan tersebut berlangsung di Halaman Gedung Pogombo, Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Rabu, 31 Desember 2025.
“Kita baru saja menerima amanah dari daerah dan negara. Mudah-mudahan amanah ini kita laksanakan dengan sebaik-baiknya dan dengan penuh rasa tanggung jawab, karena ini adalah amanah besar,” ujar Anwar.
Gubernur menyampaikan ucapan selamat kepada para pejabat yang baru dilantik maupun yang tetap pada jabatannya, serta kepada seluruh PPPK Paruh Waktu yang hari itu menerima SK pengangkatan. Ia berharap seluruh ASN dapat terus mengabdi dan memberikan kontribusi terbaik bagi daerah.
Selain loyalitas, profesionalisme ASN juga menjadi perhatian utama. Gubernur mengingatkan agar seluruh ASN, baik PNS maupun PPPK, menjauhkan diri dari politik praktis dan fokus bekerja untuk kepentingan negara dan masyarakat.
Kepada PPPK Paruh Waktu, Gubernur mengingatkan bahwa masa kontrak kerja berlangsung selama satu tahun dan akan dievaluasi secara ketat berdasarkan kinerja dan disiplin kerja. Ia menegaskan bahwa PPPK yang tidak menunjukkan komitmen dan tanggung jawab akan dihentikan, sementara yang berprestasi akan dipertahankan. ***
