Palu,- PERSEDIAAN Darah di Unit Transfusi Darah PMI Sulteng hingga 15 hari ramadan sudah mulai menipis. Hal itu diungkapkan teknis laboratorium UTD PMI Sulteng Ika Puspasari kepada Kaili Post. kurangnya stok darah itu karena tingginya permintaan di beberapa rumah sakit. Permintaan sehari dari rumah sakit mencapai 30 kantung darah. Di sisi lain pemasukan dari para pendonor berkurang.
Sebelum memasuki bulan ramadan PMI Sulteng tengah menggalakan program safari ramadan ke setiap mesjid dalam kota dengan tujuan untuk mencari para pendonor. Upaya itu menggunakan mobil Unit Donor Darah diharapkan bisa menambah stok darah pada bulan Puasa bagi masyarakat Sulawesi Tengah pada umumnya bagi Kota Palu pada khususnya.
Direktur unit transfusi darah PMI Sulteng, dr. Abdullah, DHSM., M.Kes yang dikonfirmasi tentang kelangkaan darah atau berkurangnya stok darah melalui telpon seluler di nomor +628211174xxxxx via sms belum bisa memberikan keterangan tentang hal tersebut. Saat dihubungi melalui via telpon dinomor yang sama dia hanya berkata,’’Maaf saya masih mengajar” ujarnya. **
Reporter: firmansyah