Tanantovea,- DALAM Rangka memeriahkan suasana bulan suci ramadhan 1438 H di tahun 2017, Desa Wani Kecamatan Tanantovea kabupaten Donggala, kembali menggelar festival musik sahur ramadhan dengan tema, “Membangkitkan Budaya Persatuan Dan Kesatuan Pemuda Berwawasan Anti Narkoba Bersama, Bersatu Dalam Mewujudkan Gerakan Ramadhan Berkah”
Festival dibuka Camat Tanantovea (6/06/2017) sekitar Pukul 01.30 Wita tersebut dihadiri oleh sejumlah kelompok musik seni sahur ramadhan dari Kabupaten Donggala dan sebagian dari Kota Palu. Kegiatan yang menggabungkan sejumlah penggiat seni dari Kabupaten Donggala dan Palu tersebut masing-masing menampilkan kelebihannya dalam memainkan irama musik maupun dalam lagu yang dinyanyikan.
Festival musik sahur ramadhan ini merupakan agenda tahunan yang rutin di laksanakan setiap tahunnya di bulan ramadhan. Serta kegiatan ini di inisiasi oleh pemerintah desa serta elemen masyarakat yang bertujuan untuk menjadikan kegiatan ini sebagai ajang silaturahmi bagi sesama masyarakat. serta menumbuh kembangkan bakat serta potensi masyarakat, khususnya pemuda dalam berkesenian, ujar Ketua Panitia Rahmat Hidayat pada Kaili Post 6 juni 2017 Kemarin.
Kegiatan rutin akan dilaksanakan selama satu pekan ini disiarkan langsung Oleh Radio Kreatif Dewasa dengan frekuensi 103,0. Festival yang memperebutkan piala bergilir camat ini memiliki total bonus lima juta rupiah serta Tropi dan lain-lain. namun menurut Rahmat, soal bonus sebenarnya bukan yang utama, karena yang utama sebenarnya adalah bentuk silaturahmi kita sesama masyarakat dan rasa antusias serta bentuk syukur kita dalam menjalankan ibadah bulan suci ramadhan.
Penilaian dalam Festival Musik sahur ramadhan ini ada beberapa kriteria, yaitu keseragaman dan kekompakan tim, Keseragaman Suara dan keseragaman musik yang di tampilkan oleh tim. Penilaian tersebut di tentukan oleh tiga tim juri dari kepanitiaan. Kata Rahmat.
Kegiatan musik sahur yang dominan menggunakan seruling ini, dimainkan sambil berjalan ke pemukiman warga dengan tujuan untuk membangunkan warga pada saat sahur. Parade yang digelar tersebut, makin menampilkan keseruan karena semua tim memperlihatkan kelebihannya masing-masing. Ada yang membumbui musik sahur dengan tarian jepeng, ada juga dengan tari-tarian yang lain dan masih banyak aksi lain yang di pertontonkan hingga mengundang kelak tawa.
Kegiatan yang mengusung tema Membangkitkan Budaya Persatuan Dan Kesatuan Pemuda Berwawasan Anti Narkoba Bersama, Bersatu Dalam Mewujudkan Gerakan Ramadhan Berkah juga menghimbau kepada masyarkat agar tidak terperangkap dalam penyalahgunaan narkoba, terlebih lagi generasi muda sebagai penerus generasi bangsa. Tutup Rahmat Hidayat. **
Reporter: Bebi