Sejumlah Partai Besar Menjaga Kemesraan

  • Whatsapp
banner 728x90
Menyatukan Arah Kebijakan Politik 2018
Reporter/biro parmout : Fharadiba



GUNA MENYATUKAN Pemikiran tentang visi misi arah kebijakan politik Kabupaten Parmout tahun 2018 medatang, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) menggelar kegiatan buka bersama dihari ke 13 puasa bulan Ramadhan yang sekaligus mempererat silaturahmi dengan tujuh partai besar.

Ketua DPC partai Hanura, Mohamad Fahri Lapato mengatakan, kegiatan tersebut merupakan kegiatan konsolidasi partai yang membicarakan dan menyatukan persepsi tentang visi dan misi arah kebijakan politik kabupaten Parmout mendatang.

“Seluruh partai besar diundang, yang hadir hari ini (kamis, 7/6-red) antara lain, partai Hanura sendiri, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS),” ujar Fahri. Kata Fahri, selain untuk menyatukan persepsi misi partai, mengapa kegiatan itu mengundang ketua-ketua partai, karena menurutnya ada kemesraan-kemesraan khusus yang terus dijalin.

“Saya secara pribadi sebagai ketua partai Hanura, kemesraan seperti ini janganlah cepat berlalu. Maka, selanjutnya kegiatan ini akan digelar lagi oleh partai-partai yang ada,” kata ia. Tak ditampiknya, bahwa kemesraan yang dibangun adalah kemesraan mengerucutkan satu pemikiran untuk menghadirkan sosok pemimpin yang berkualitas dalan memimpin Parmout kedepannya.

Apalagi kata dia, hampir seluruh partai besar yang hadir berfikiran untuk mendorong para kadernya sebagai calon bupati dan calon wakil bupati pada pesta demokrasi mendatang. Maka dari itu, pihaknya bersama pimpinan partai lainnya kembali menyatukan persepsi, guna siapa yang nantinya akan didorong sebagai pemimpin pembaharuan di Parmout, dan siapa saja partai pengusungnya.

“Sebelum menentukan siapa dia yang bakal didorong menjadi pemimpin pembaharuan, terlebih dahulu pihaknya bersama seluruh pimpinan dan kader partai akan menuntaskan hal-hal pokok permasalahan yang ada saat ini ditengah-tengah masyarakat, seperti permasalahan kemiskinan yang tiap tahun makin meningkat bahkan Parigi Moutong saat ini menduduki peringkat kedua terbawah se Sulawesi Tengah,” ungkapnya.

Sementara, anggota fraksi Demokrat yang sempat hadir, H. Suardi mengatakan, kehadiran Partai Demokrat ditengah-tengah petinggi partai lainnya tidak lain hanya sebagai penyeimbang, dan tentunya sebagai orang partai pihaknya pun berkewajiban menyatukan pemahaman tentang akan dibawa kemana Parigi Moutong kedepannya.

“Semoga kegiatan silaturahmi seperti ini terus dan terus berlanjut, dan semoga semakin mempererat kekeluargaan baik secara personal individu maupun secara partai politik,” tandasnya. Senada dengan partai demokrat, Partai PDIP yang beranggotakan Sugeng Salilama dan Alfrest Tonggiro, serta partai Golkar yang diketuai oleh Taufik Borman pun sepakat untuk membangun konsolidasi partai guna menghadirkan pemimpin pembaharuan yang lebih memahami kondisi parmout saat ini.

Pantauan media ini, pertemuan tersebut merupakan pertemuan kedua kalinya oleh tujuh partai besar, yang dimana pertemuan konsolidasi partai sebelumnya digelar oleh ketua DPC PDIP, Sugeng Salilama. **  

Berita terkait