KOTA PALU,- KURANG lebih 12 jam iven Festival Pesona Palu Nomoni 2 dimulakan, kembali seeokor Hiu Paus terdampar di pinggir pantai Teluk Palu lokasi FPPN 2.
Hiu paus yg diperkirakan berbobot dua ton itu akhirnya menjadi tontonan warga sekitar. Sontak saja media sosial menjadi viral memposting gambar ikan yang dikenal jinak itu. Warga sekitar pada kailipost.com menyebut bahwa awalnya iya melihat sebuah benda bergerak tepat di belakang masjid terapung – Arkam Baburahman Jalan Cumi-cumi Palu Barat.
Memastikan yang terdampar adalah ikan Hiu Paus, dirinya memanggil rekan rekannya. ”Saya panggil teman ada ikan besar,” ujar Sahuthin warga Lere, Palu Barat. Warga berusaha menarik Hiu Paus ke tengah laut, tapi karena berat warga ada yang hanya selfi selfi saja.
Apa itu Hiu Paus?
Sepengetahuan kailipost.com hiu paus adalah jenis ikan yang tidak buas. Ikan ini bergerombol. Apabila ada salah satu terdampar, maka diperkirakan ia keluar dari kellmpoknya.
Hiu paus memangsa plangton dan ikan ikan kecil. Ia biasa mengincar planton dan ikan kecil di sekitar bagang.
Pengalaman penulis yang pernah mengikuti marathon renang dari Tumbelaka – Kampung Nelayan sejauh kurang lebih 20-an KM bahwa di sekitar tengah Teluk Palu ada palung yang sangat dalam. Diperkirakan di sanalah kelompok hiu putih dan hiu paus ini bermukim. Di sekitar Citra Land pun sering dijumpai ikan hiu.
Bila jinak, Hiu Paus ini dapat dijadikan potensi pariwisata, seperti di Kota Gotontalo yang banyak menarik wisatawan. **
Reporter: andono wibisono