POSO,- Betul-betul akan membangun sebuah destinasi holtikultura di masa depan. Usai meresmikan Kampung Durian (buah durian), kini kembali dihelat Kampung Manggis. Bagi masyarakat Desa Olumokunde, Kecamatan Pamona Timur, kehadiran Bupati Poso Darmin Agustinus Sigilipu, Jumat lalu, (29/09/2017) adalah sebuah kerinduan. Kepala Desa Oumokunde, Undian Berkat Patowo, menyampaikan pelaksanaan program pencanangan kampung manggis di desa Olumokunde, sudah cukup lama dirindukan.
“Sebagai wujud kerinduan masyarakat, semua elemen masyarakat turut serta dalam menyiapkan segala hal yang dibutuhkan dan mewakili warga menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada bapak Bupati Poso, atas kepercayaan yang diberikan untuk menjadi titik utama pencanangan kampung manggis”, kata Undian Berkat, disambut tepuk tangan hadirin.
Sementara itu, Bupati Darmin Agustinus Sigilipu didampingi oleh sejumah kepala OPD, memberi apresiasi atas penetapan Desa Olumokunde sebagai titik sentral Kampung Manggis. Karena itu Bupati Darmin berharap, kepercayaan yang diberikan Dinas Pertanian terhadap Desa Olumokunde tidak disia-siakan, sebaliknya menjadi pemicu semangat bagi warga setempat dan sekitarnya untuk memaksimakan pemanfaatan potensi lahan yang ada.
Seperti diberitakan media ini sebelumnya, Dinas pertanian juga telah mencanangkan desa kuku, kecamatan Pamona utara sebagai kampung durian. “Baik kampung durian di Kuku maupun kampung manggis di Olumokunde dan sekitarnya, telah melewati kajian khusus dengan melibatkan tim akademisi dari Unsimar Poso.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, sejumlah anggota DPRD, Dandim 1307 Poso, Kapolres Poso, Rektor Unsimar, Ketua KTNA Kabupaten Poso, Tim Kajian dari Unsimar Poso, unsur Tripika Kecamatan Pamona Timur, Kepala PT. Sawit Jaya Abadi, perwakilan dari Bank Sulteng, serta seluruh masyarakat perwakilan dari 13 desa Se-Kecamatan Pamona Timur.**
Reporter/editor: Darwis waru