PUE NJIDI NOMONI FESTIVAL RESMI DITUTUP

  • Whatsapp
banner 728x90

KOTA PALU,- SEKRETARIS Daerah Kota Palu, Asri mewakili Wali Kota menutup Kabonena Puendjidi Nomoni Festival 2017 di Kelurahan Kabonena Kecamatan Ulujadi Senin (9/20/ 2017) lalu. Pagelaran seni budaya tanah Kaili yang dilaksanakan selama lima hari tersebut mengetengahkan berbagai atraksi seperti tari Pomonte kolosal dan lainnya. Penutupan acara seni budaya itu dimeriahkan artis Palu, seperti Laila Bahswan, Masriani Syukri, Asosiasi Seniman Musik Indonesia (ASMI) Kota Palu.

Sekda memberikan apresiasi dan penghargaan yg tinggi kepada seluruh Panitia pelaksana, Lurah, Camat, Danramil, Kapolsek, tokoh masy, agama, adat, pemuda, Asosiasi Seniman Musik Indonesia (ASMI) Kota Palu & seluruh masy yg telah bekerja keras bahu membahu demi suksesnya acara tersebut, dalam situasi  Aman & tertib.

Asri juga mengungkapkan  rasa bangganya melihat penampilan tarian momonte yg  sejak dahulu setiap menghadapi momen-momen tertentu, misalnya peringatan besar nasional selalu di tampilkan melalui  perlombaan-perlombaan tetapi yang paling penting sebenarnya makna yg terkandung  di dalam seni  gerak  tarian mencermikan nilai-nilai toleransi kekeluargaan & kegotongroyongan.

Ia berharap ASMI Palu turut serta  membantu Pemkot melakukan pembinaan tarian ini secara berkelanjutan untuk generasi-generasi berikutnya, agar salah satu seni budaya tanah Kaili ini tidak tergerus oleh kemajuan jaman. Dia juga menambahkan agar dapat pula  mengembangkan kembali seni-seni budaya lokal lainnya, ‘’Karena kalau seni-seni budaya tidak dikembangkan kembali, lambat laun akan punah ditelan modernisasi,’’ ujarnya. **

Reporter: Firmansyah

Berita terkait