Tikungan Gergaji Dijajal Pebalap TdCC

  • Whatsapp
banner 728x90

Sumber: antarasulteng.com 

SULTENG,- PARA PEBALAP Nasional dan internasional akan menjajal Tikungan Gergaji di Pegunungan Kebun Kopi, Kabupaten Donggala, yang terletak pada Etape III rute lomba balap sepeda wisata internasional “Tour de Central Celebes” (TdCC) di Sulawesi Tengah pada 6-8 Oktober 2017.

“Tikungan Gergaji atau dalam bahasa daerah setempat disebut palekona ini merupakan lintasan paling menantang dan menarik bagi para pebalap profesional karena tidak ada pada rute-rute lain dalam iven Tour de Indonesia selama ini,” kata Race Director TdCC Hasan dalam percakapan dengan Antara di Sekretariat Panitia TdCC di Kota Palu, Kamis.

Hasan menyebut bahwa Tikungan Gergaji ini merupakan jualan utama Panitia TdCC untuk meraih minat para pebalap profesional di seluruh dunia untuk mengikuti TdCC, di samping keindahan alam yang dimiliki Sulawesi Tengah serta keramah-tamahan penduduknya.

“Kalau pada Tour de Singkarak di Sumatera Barat ada Kelok Ampe-ampe maka pada Tour de Central Celebes ini ada Palekona atau Tikungan Gergaji,” ujarnya. Palekona di Pegunungan Kebun Kopi yang terletak antara Desa Toboli, Kabupaten Parigi Moutong, dan Tawaeli, Kota Palu, itu, disebut Tikungan Gergaji karena memiliki 762 kelokan, merupakan tikungan terbanyak di antara semua rute yang ada dalam Tour de Indonesia.

Selain memiliki banyak tikungan, kelokan palekona ini juga pendek-pendek, diawali dengan tikungan sambil menanjak lalu kemudian menurun. Karena kelokannya pendek-pendek, kata Hasan menjelaskan, maka belum lagi selesai dengan satu tikungan maka pebalap sudah harus menikung lagi dengan arah berlawanan.

“Menikung seperti ini sangat menantang, apalagi pada rute yang menurun. Hanya pebalap profesional dengan nyali tinggi yang akan sangat menikmati kelokan seperti ini,” ujarnya. Menurut dia, pebalap profesional dan bernyali tinggi akan jarang sekali atau sama sekali tidak akan menggunakan rem saat melintas di tikungan gergaji yang menurun ini.

“Kondisi seperti ini akan sangat dinikmati pebalap profesional,” ujarnya. Selain memiliki 762 tikungan, Tikungan Gergaji ini juga memiliki elevasi yang cukup tinggi, yakni mencapai 980 meter di atas permukaan laut. Menurut Hasan, kilometer 14,7 di ruas Palekona Etape III ini juga ditetapkan sebagai titik king of mountain (KoM) dimana pebalap yang paling pertama menyentuh garis KoM ini akan mendapatkan bonus yang paling menarik.

BACA SELENGKAPNYA DI HARIAN KAILI POST…!

Berita terkait