POSO,- TIDAK mudah merencanakan, meneliti, dan dan mengembangkan sebuah daerah. Selain membutuhkan partisipasi masyarakat, juga memerlukan transparansi dari Pemerintah Daerah. Dua elemen vital ini menginspirasi Bapelitbangda Kabupaten Poso merumuskan sebuah program sederhana tapi diharapkan bisa berdaya guna.
Adalah Noldi Tobondo, ST.MT, Sekretaris Bapelitbangda Poso merintis hadirnya Poso Planning Gallery (PPG). Dan gayung pun bersambut, ide yang telah dipersentasikan dalam sebuah seminar Diklat Kepepimpinan Tingkat III Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Sulawesi Tengah itu, kini telah terealisasi. “Bagi saya sebuah gagasan tidak boleh hanya dalam uaraian di atas kertas semata, tapi harus bisa terealisasi sehingga bisa memberi manfaat dan dirasakan oleh orang banyak”, kata Noldi Tobondo kepada Kaili Post, usai acara launcing program Poso Planning Gallery (PPG).
Begitulah gagasan Sekretaris Bapelitbangda Poso itu, membuat Kepala Bapelitbangda Poso, Suratno,SP.M.Si, memberi apresiasi. “Ini gagasan yang menarik, kreatif, sekaligus inovatif”, kata Suratno, menyemangati sekretaris beserta segenap jajarannya, saat mewakili Bupati Poso, Darmin Agustinus Sigilipu melakukan launcing Planning Poso Gallery (PPG).
Diketahui, program yang telah diluncurkan, Sabut, 4/11/2017 itu tak hanya menampilkan rencana pembangunan ke depan, tapi juga menampilkan kondisi Poso beberapa tahun lalu. “Dari sini kita bisa memahami, mengapa sebuah proyek harus dibangun, apa dasarnya dan seperti apa yang diharapkan ke depan”, ujar kata Sekretaris Bapelitbangda Kabupaten Poso, Noldi Tobondo,ST.MT.
BACA SELENGKAPNYA DI HARIAN KAILI POST…!
