Pilkada, Potensi Besar Ajang Perang Meme

  • Whatsapp

 

SUMBER,- PILKADA Serentak 2018, berpotensi jadi ajang saling serang di media sosial. Termasuk perang meme. Bahkan, Southeast AsiaFreedom of Expression Network (SAFEnet) memprediksi akan ada kenaikan kasus pelanggaran Undang-undang (UU) ITE berkaitan dengan politik. “(Ajang pilkada) Besar (potensinya),” kata Koordinator Regional SAFEnet, Damar Juniarto kepada Kantor Berita Pemilu, Sabtu (4/11).

Apalagi, ada acuan pelaksanaan pemilu presiden 2014 dan Pilkada DKI beberapa waktu lalu. SAFEnet memprediksi akan ada kenaikan terhadap pihak yang dipidanakan akibat pelanggaran UU ITE. Khususnya, saat kontestasi Pilkada 2018 hingga Pemilu 2019 mendatang.

“Pengalaman pilpres (2014) dan Pilkada Jakarta, mereka yang dipidanakan dengan Undang-undang (UU) ITE terkait pilihan politik itu naik 19 persen,” paparnya.  Sebelumnya, kasus unggahan meme dialami anggota Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dyann Kemala Arrizqi (29). Ia ditangkap polisi terkait kasus unggahan meme berkonten mirip Ketua Umum Golkar Setya Novanto di medsos pribadinya. Dyann bahkan telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE). **

Sumber: rmol.co

Berita terkait