Sumber : Humas Pemprov
KAILIPOST.COM,- SULTENG- MENURUT Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2013 prevalensi stunting di Provinsi Sulawesi Tengah cukup memprihatinkan yaitu di atas standar nasional sebesar 37,2 %. Bahkan menurut WHO, Sulteng masuk pada kategori serius karena berada di angka 41,60 % atau di atas 40 %.
Berkat upaya yang serius, pada tahun 2017 yang lalu, prevalensi stunting berhasil diturunkan menjadi 36,1% menurut hasil kegiatan Pemantauan Status Gizi (PSG). Sementara target penemuan kasus penyakit TB Paru di Provinsi Sulteng 2017 adalah sebesar 4.744 kasus, akan tetapi dari hasil evaluasi program tahun yang sama, justru diperoleh angka cakupan penemuan kasus sebanyak 5.035 kasus. Hal tersebut disampaikan Gubernur melalui Sekretaris Daerah Provinsi Sulteng Hidayat Lamakarate pada acara pertemuan tindak lanjut RAD dalam rangka percepatan implementasi PIS-PK dan mendukung pencapaian SPM bidang kesehatan, Selasa, (10/04/2018).
BACA SELENGKAPNYA DI HARIAN KAILI POST…!