Resmikan Huntara, Longki: Jangan Timbulkan Cemburu Sosial

  • Whatsapp
Sumber: Humpro Sulteng

MASYARAKAT Korban bencana yang menghuni huntara benar benar
harus tepat sasaran dan memenuhi syarat 
peruntukannya. Sebab bila tidak, akan menimbulkan kecemburuan sosial baru
di lingkungan masyarakat.

“Jangan sampai ada yang  tidak memenuhi syarat, tapi bisa masuk dalam
huntara karena ada faktor kedekatan dengan lurah atau camat, dan jangan sampai
hal ini terjadi,” tegas Gubernur Sulawesi Tengah H Longki Djanggola saat peresmian
Huntara dan Puskesmas sementara (pustara) yang dibangun PT. Vale Indonesia Tbk,
di Kelurahan Mamboro, Kecamatan Palu Utara, Kamis (28/2/2019).

“Saya mohon di Mamboro tidak terjadi hal
seperti itu,” tambahnya.

Di penghujung, orang nomor satu di Sulteng itu
mendoakan agar PT Vale semakin eksis, semakin banyak rejeki, semakin jaya,
serta segera membangun smelter di Sulteng.

Pembangunan dua unit huntara dan satu Pustara itu
menyedot dana sebesar Rp3,36 miliar. Dana itu merupakan support PT Vale bersama
Himpunan Pengusaha Sorowako (HIPSO), Petra Energy, PT Trakindo Utama, PT Coates
Hire, dan PT Truba.

Usai peresmian, pihak PT Vale juga langsung
menyerahkan kunci huntara secara simbolis kepada Wakil Wali Kota (Wawali) Palu,
Sigit Purnomo Said.

President Direktur PT Vale Indonesia Tbk, Nico Kante
mengaku, sejak tanggap darurat, pihaknya sudah berada di Palu memberikan
bantuan obat-obatan, dapur umum dan, bahkan ikut mencari korban bencana.

Sesuai mandat dari pemerintah pusat, PT Vale
berkolaborasi dengan pihak swasta yang ikut bagian membantu melakukan proses
pemulihan. Salah satu wujudnya adalah membangun dua unit huntara dan pustara
yang dilengkapi dengan prasarana dasar.

“Kami juga melihat pemerintah sementara membangun
rumah-rumah permanen yang akan segera dihuni oleh warga. Untuk jangka panjang,
kami akan terus berkonsultasi dengan Bapak Gubernur mengenai apa-apa yang bisa
kami lakukan. Tentunya dari diskusi kami, awal program adalah air bersih yang
akan kami jalankan di sini. Kami akan konsultasi lagi dalam program kesehatan
apa saja yang kami bisa bantu. Tentunya tidak hanya di Palu karena kami tahu
bencana ini juga berdampak di tempat yang lain,” terangnya.

Menurutnya, bantuan huntara hanya sebgaian kecil
dibanding apa yang sudah dilakukan PT Vale sebelumnya. Dia berharap semoga akan
memberi semangat kepada semua untuk berpartisipasi membangun Kota Palu dan
Sulteng.

Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Palu melalui
Kepala BPBD Kota, mengucapkan terimakasi kepada PT Vale Indonesia Tbk, semoga
apa yang dilakukan PT Vale ini melalui bantuan pemenuhan hak dasar berbentuk
perumahan dan tempat tinggal yang layak secara kesehatan bagi korban bencana
alam ini, bisa menjadi contoh dan teladan lembaga – lembaga lainnya.

Selain itu, dengan diresmikannya Puskesmas dan
Huntara ini Wali Kota Palu berharap
kepada semua pihak khususnya masyarakat, untuk dapat bergotong royong dan
menjaga serta memanfaatkan berbagai fasilitas yang ada disekitarnya secara
tepat, sehingga berbanding lurus kenyamanannya dengan pemeliharaan dan
pengelolaan lingkungan baik itu kebersihan, keindahan dan kreatifitas sekitar
huntara ini. Jelas Wali Kota Dalam sambutan tertulisnya yang di bacakan Kepala
BPBD Kota Palu Presly Tompubolon.**

Berita terkait