Reporter/Touna: yahya lahamu
|
BADAN Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK)
Tojo Una-Una (Touna) kukuhkan Penggiat Anti Narkoba dilingkungan Masyarakat.
Tojo Una-Una (Touna) kukuhkan Penggiat Anti Narkoba dilingkungan Masyarakat.
Pengukuhan puluhan masyarakat itu
dilaksanakan dalam kegiatan Workshop Pemberdayaan Masyarakat Penggiat Anti
Narkoba di Lingkungan Masyarakat, Kamis (11/4/2019) di Hotel Ananda Ampana,
Kecamatan Ampana Kota.
dilaksanakan dalam kegiatan Workshop Pemberdayaan Masyarakat Penggiat Anti
Narkoba di Lingkungan Masyarakat, Kamis (11/4/2019) di Hotel Ananda Ampana,
Kecamatan Ampana Kota.
Kepala BNNK Touna AKBP Djohansah
Rahman, S.Pd mengatakan, workshop Pemberdayaan Masyarakat Penggiat Anti
Narkoba di Lingkungan Masyarakat ini di ikuti oleh 20 orang masyarakat
perwakilan dari 9 Desa dan Kelurahan yang tersebar di wilayah Kecamatan
Ampana Kota, Kecamatan Ratolindo dan Kecamatan Ampana Tete.
Rahman, S.Pd mengatakan, workshop Pemberdayaan Masyarakat Penggiat Anti
Narkoba di Lingkungan Masyarakat ini di ikuti oleh 20 orang masyarakat
perwakilan dari 9 Desa dan Kelurahan yang tersebar di wilayah Kecamatan
Ampana Kota, Kecamatan Ratolindo dan Kecamatan Ampana Tete.
“Jadi pesertanya berasal dari
masyarakat Desa Saluaba Sambote, Desa Sumoli, Desa Borone, Kelurahan
Bailo, Kelurahan Bonerato, Kelurahan Bailo Baru, Kelurahan
Muara Toba, Kelurahan Dondo Barat, dan Kelurahan Uentanaga Atas,” kata
AKBP Djohansah, Kamis (11/4/2019).
masyarakat Desa Saluaba Sambote, Desa Sumoli, Desa Borone, Kelurahan
Bailo, Kelurahan Bonerato, Kelurahan Bailo Baru, Kelurahan
Muara Toba, Kelurahan Dondo Barat, dan Kelurahan Uentanaga Atas,” kata
AKBP Djohansah, Kamis (11/4/2019).
Lanjut Djohansah, dalam kegiatan
workshop ini para peserta mendapatkan pengetahuan jenis-jenis narkoba dan
bahaya dari penyalahgunaan Narkoba.
workshop ini para peserta mendapatkan pengetahuan jenis-jenis narkoba dan
bahaya dari penyalahgunaan Narkoba.
“Ada tiga narasumber yang kami
hadirkan termasuk saya sendiri selaku Kepala BNNK Touna serta dua orang
motivator yakni Iskandar Siradjang A. Md. Kes, S. Pd. I dan Ni
Made Lidia, S. Tr. Keb,” jelasnya.
hadirkan termasuk saya sendiri selaku Kepala BNNK Touna serta dua orang
motivator yakni Iskandar Siradjang A. Md. Kes, S. Pd. I dan Ni
Made Lidia, S. Tr. Keb,” jelasnya.
Dia berharap kepada penggiat anti
Narkoba yang telah dikukuhkan agar bisa membantu kerja-kerja BNN dalam
rangka Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap
Narkotika (P4GN) dilingkungan tempat tinggal masing-masing.
Narkoba yang telah dikukuhkan agar bisa membantu kerja-kerja BNN dalam
rangka Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap
Narkotika (P4GN) dilingkungan tempat tinggal masing-masing.
“Kami berharap dengan adanya
penggiat anti Narkoba dilingkungan masyarakat dapat menekan peredaran dan
penyalahgunaan Narkoba di wilayah Kabupaten Touna,” ujarnya.
penggiat anti Narkoba dilingkungan masyarakat dapat menekan peredaran dan
penyalahgunaan Narkoba di wilayah Kabupaten Touna,” ujarnya.
Pada kegiatan itu dirangkaikan pula
dengan penyerahan Sertifikat kepada Penggiat Anti Narkoba yang ditandai
dengan penyematan PIN Penggiat Anti Narkoba oleh Kepala BNNK Touna kepada 5
orang perwakilan peserta.
dengan penyerahan Sertifikat kepada Penggiat Anti Narkoba yang ditandai
dengan penyematan PIN Penggiat Anti Narkoba oleh Kepala BNNK Touna kepada 5
orang perwakilan peserta.
Peserta sangat antusias terhadap
kegiatan ini terlebih pada sessi Diskusi dan Tanya Jawab, dan kegiatan diakhiri
dengan foto bersama “Stop Narkoba” oleh seluruh peserta kegiatan dan
ketiga narasumber.**
kegiatan ini terlebih pada sessi Diskusi dan Tanya Jawab, dan kegiatan diakhiri
dengan foto bersama “Stop Narkoba” oleh seluruh peserta kegiatan dan
ketiga narasumber.**