Penyintas Banjir Bandang Butuh Bantuan, Ini Daftarnya !!

Penyintas Banjir Bandang disertai longsoran tanah dan batu menerjang Dusun Pangana sekitar Desa Bolapopu Kecamatan Kulawi Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah kini mulai membutuhkan bantuan makanan, alat dapur, pakaian dan tempat tinggal (lihat video daftarnya) demikian analisis laporan dari Pusaka Indonesia, Karsa Intitute dan FPRB Sigi yang rilisnya disebar ke media semalam.

Laporan Situasi Banjir Bandang Bolapapu Kecamatan Kulawi – Sigi Pukul : 22.35 Wita Karsa Institue–Penabulu–Pusaka Indonesia – FPRB Sigi

Lokasi : Dusun III Pangana Desa Bolapapu Kecamatan Kulawi

Kejadian : Pukul 17.30 Wita

Kronologi :

Pada hari Kamis tanggal 12 Desember 2019 telah terjadi hujan deras di sekitar Kecamatan Kulawi, Desa Bolapapu menjadi salah satu Kawasan yang terdampak banjir dari luapan sungai Magila. Pada Pukul 18.30 wita Desa Bolapapu Dusun III terpapar banjir bandang yang telah menimbulkan korban jiwa sebanyak 2 orang (data terlampir), pada pukul 20.00 wita hujan mulai reda dan seluruh pengungsi masih belum dapat kembali kerumah.

Saat ini seluruh pengungsi telah menempati beberapa lokasi aman di Desa Bolapapu (data terlampir)

Demikian laporan situasi ini kami sampaikan, semua tim awal masih berada di lokasi hingga tanggal 15 Desember 2019.

Tim Respon awal :

1. Karsa Institute

2. Penabulu

3. Pusaka Indonesia

4. Tim PRB Bolapapu

5. Forum PRB Sigi

6. Pemda Sigi

7. Pemerintahan Kecamatan Kulawi (Camat, Polsek, Koramil)

8. Pemerintah desa Bolapapu

Tindakan Awal hingga 22.35 wita :

1. Menyaluran Diapers untuk balita

2. Minyak kayu putih

3. Mie instan

4. Pakaian balita

5. Susu bubuk

6. Obat anti nyamuk

Bolapapu, 12 Desember 2019.

Ketua PRB Kab. Sigi,

Syaiful Taslim, HP: 0813-1516-7788 .

Warga mulai mengungsi yang sebelumnya sedang di gereja.

Warga berhamburan menyelamatkan diri.

Menurut Erlin, ada korban jiwa diduga seorang pendeta dengan nama Yan Bambarehi dan anaknya yang masih kecil belum diketahui namanya dari Desa tetangga yaitu Desa Houmanu Kecamatan Kulawi.