Morowali,- Banyaknya keluhan dan laporan dari warga masyarakat Bahodopi mengenai permasalahan pasangan yang bukan suami istri tinggal dalam satu kamar kost, dijawab oleh pihak Pemerintah Kecamatan Bahodopi.
Dengan tegas, Camat Bahodopi Taher menyerukan agar pasangan yang tidak memiliki keabsahan, tidak dibenarkan untuk tinggal atau hidup bersama dalam satu kost.
“Kalau bukan pasangan suami istri, maka tidak ada toleransi untuk tinggal bersama, sudah banyak laporan masyarakat, jadi harus bertindak supaya ada efek jera” ujarnya.
Camat Bahodopi juga mengatakan bahwa hal itu dilakukan sebagai bentuk mengaplikasikan saran dan masukan dari masyarakat yang sudah semakin resah dengan tingkat kemaksiatan, utamanya “kumpul kebo”.
“Saya juga berterima kasih kepada masyarakat yang telah memberikan informasi dan jika masih ada hal seperti ini didapatkan, segera laporkan agar dapat ditindaklanjuti” katanya.
Salah seorang warga di Kecamatan Bahodopi mengatakan bahwa dirinya kesal karena tetangga kostnya selalu kedatangan lelaki yang diduga merupakan pria idaman lain.
“Bikin sial kost saja yang begini, makanya saya juga bersyukur sudah ada ketegasan dari pimpinan kecamatan dalam hal ini Camat Bahodopi, kalau dibiarkan terus maka akan lebih banyak lagi yang seperri ini” ujarnya dengan nada kesal.***
Reporter: Bambang Sumantri
