Banggai,- Bupati Banggai Dr Ir H Herwin Yatim, MM dan Wakil Bupati Banggai Drs H Mustar Labalo, memonitoring dan memantau Langsung Kegiatan Penyaluran Bantuan Langsung Tunai di 4 desa, yakni Desa Toipan, Desa Sinampangnyo, Desa Balai Gondi dan Desa Jaya Bakti di Kecamatan Pagimana, Kamis (28/5/20).
Monitoring dan Pemantauan ini di awali di desa Toipan sebanyak 21 KK Penerima PKH, 21 KK penerima Bantuan Sosial Tunai (BST), 56 KK penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT), 16 KK Penerima Bansos. Selanjutnya memantau penyaluran BLT di Desa Sinampangnyo, sebanyak 17 KK Penerima BLT dan 20 KK Penerima Bantuan Sosial Tunai. Kunjungan dilanjutkan ke Desa Balai Gondi, sebanyak 26 KK Penerima BLT, 16 KK Penerima PKH, 20 KK Penerima BPNT dan 16 KK Penerima Bansos.
Dan pada akhir kunjungan Bupati dan Wakil Bupati juga menyempatkan Memonitoring Penyaluran Bantuan di Desa Jayabakti sebanyak 291 KK Penerima BLT, 92 KK Penerima BST, 313 KK Penerima Bantuan Kemensos dan 300 KK Penerima Bantuan Sembako.
Bupati Banggai, Herwin Yatim menjelaskan terkait Penyebaran wabah virus Corona Covid 19 di Dunia, sebelumnya 100 tahun yang lalu tepatnya tahun 1918 sampai dengan 1920 di Eropa dikenal dengan wabah Flu Spanyol, yang melanda dunia.
Menyebabkan kurang lebih 500 juta orang terinfeksi Virus dan kurang lebih 50 juta orang meninggal dunia. Ini sama halnya dengan wabah yang kita hadapi sekarang ini yaitu Covid 19, sampai saat ini di seluruh Dunia telah mencapai 5,8 juta orang terinfeksi Virus ini, yang menyebabkan kurang lebih 357 ribu orang meninggal dunia.
Sementara, di Indonesia telah ada kurang lebih 24 ribu orang terinfeksi Virus Covid 19 yang menyebabkan kurang lebih 1.500 orang meninggal dunia. Sedangkan untuk Kabupaten Banggai telah ada 4 orang terkonfirmasi Positif Covid 19.
Olehnya itu untuk menekan jumlah penyebaran khususnya di kabupaten banggai sendiri, telah ada edaran Pemerintah untuk mentaati Protokoler Kesehatan terkait covid 19, diantaranya apabila beraktifitas di luar rumah agar selalu memakai masker, selalu mencuci tangan, berperilaku hidup bersih, ada pinasa piana sampah ala (lihat sampah ambil), selalu meningkatkan imunitas tubuh dan sering berolah raga. Pinasa mungkin dulunya hal biasa, akan tetapi saat ini di moment Covid 19 Pinasa juga menjadi salah satu cara untuk menghindari Penularan Virus tersebut, Jelas Bupati.
“Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan beberapa Bantuan dari Pemerintah lainnya jangan digunakan untuk hal-hal yang tidak bermanfaat, gunakanlah bantuan tersebut untuk hal- hal yang produktif , membeli bibit ayam misalnya bibit ikan dll. Kemudian di pelihara sehinga kedepan bisa menghasilkan dan dapat menjadi nilai tambah bagi bapak/ibu dalam menghadapi situasi yang sulit saat ini”, tutupnya.
Selain itu Wakil Bupati Banggai Mustar Labalo juga menghimbau kepada segenap masyarakat untuk melakukan hal-hal yang produktif selam masa social Distancing, diantaranya Monsuani tano, menanam Baritopis yaitu bawang rica tomat, pisang dan sayur-sayuran lain yang bermanfaat untuk ketahanan pangan. Ungkapnya
Pada kesempatan monitoring Bupati dan Wakil Bupati serta Dinas peternakan juga memberikan bantuan Ternak kepada 5 kelompok, yakni kelompok ternak desa Tunas Baru Mandiri, Desa Siuna, Kelompok Mandiri dan Kelompok Dilomea Jaya Desa Tintingan, kelompok Pelangi Desa Uwedaka, Kelompok Malia Lia Desa Asaan. Masing-masing kelompok mendapatkan bantuan ayam kampung sebanyak 50 ekor. Serta Dinas Pendidikan juga menyerahkan Bantuan Sembako kepada 117 Honorer di kecamatan Pagimana.
Dalam penyerahan BLT Bupati dan Wakil Bupati Banggai didampingi Kadis PMD, Kadis Pendidikan, Kabag Prokopim dan Camat Pagimana yang dilaksanakan di Balai Pertemuan Masing-masing desa. ***
Reporter: Imam Muslik
