Palu,- Ingin mengikuti proses pembelajaran daring dalam masa pandemi Covid-19, siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Palu, Safwan rela menjual tisu di jalan Moh Hatta, Kota Palu, untuk dapat membeli sebuah Handphone.
Safwan anak umur 13 tahun yang duduk di bangku kelas 2 SMP itu, kesehariannya selalu membantu orang tuanya demi memenuhi kebutuhan hidup. Sedangkan, saat hendak ditemui Safwan sedang menawarkan tisu jualannya itu kepada para pengendara baik motor roda dua dan roda empat. Di tengah teriknya matahari Kota Palu, bukan menjadi halangan baginya untuk berhenti bekerja.
Kepada media ini, Safwan menceritakan, menjual tisu itu sudah digelutinya sejak 5 tahun, itu terhitung mulai dari tahun 2016 lalu. Bahkan, Ia mengatakan, sebelum berjualan di Jalan Moh Hatta, Ia mengaku pernah berjualan di Jalan Dewi Sartika Kota Palu.
“Dari 2016 saya jualan tisu, tapi sebelumnya di Dewi Sartika, kalau disini (Jalan Moh Hatta) baru mulai tahun 2020 kemarin,” kata Safwan, anak SMP Kota Palu itu, Sabtu (09/01/2021).
Selanjutnya, Ia menceritakan, saat pembelajaran daring saat ini, dirinya merasa kesusahan karena tak mempunyai Handphone untuk dipakainya sebagai metode pembelajaran yang telah diterapkan oleh pemerintah. Sedangkan, Handphone yang dimilikinya rusak terkena air akibat tsunami pada tahun 2018 silam.
“Saya ini tidak bisa belajar online, karena lalu saya tinggal di Jalan Rajamoili, kan masuk air jadi terendam di air Hp ku,” ujarnya.
“Dari penjualan tisu ini, jika mendapatkan untung banyak saya akan membeli hp baru untuk kebutuhan pembelajaran ditengah Covid-19 ini,” lanjutnya.***
Reporter: Yohanes Clemens