Longki: Bank Sulteng Siap jadi Market Leader di Sulawesi Tengah

  • Whatsapp
banner 728x90

PALU,- Dalam rangka memeriahkan Happy Anniversary PT. Bank Sulteng yang ke-52 dengan mengangkat tema ‘Bank Sulteng siap menjadi leader di Sulawesi Tengah’ tepatnya Selasa 1 April 2021, pihak Bank Sulteng menggelar Fun Run dengan menerapkan protokol kesehatan star di rumah jabatan siranindi II dan finish di Cafe Coffe Bro, Sabtu 27 Maret 2021.

Fun Run Bank Sulteng dengan tema ‘Mari jo bersepeda, imun kuat Bank Sulteng Maju’ diikuti Gubernur Sulawesi Tengah, Longki Djanggola, Direktur Utama Bank Sulteng Rahmat Abdul Haris, unsur forkopimda Sulteng, Ketua OJK, Kepala BI, komunitas sepeda Siranindi Club, komunitas Bank Sulteng, komunitas sepeda Jurnalis, Komunitas Mangge Bro dan sebagainya.

Longki Djanggola dalam sambutannya menyatakan kebahagiaannya karena dapat melaksanakan satu aktivitas yang luar biasa bersepeda bersama dalam memeriahkan hari ulang tahun Bank Sulteng yang ke-52 sesuai dengan tema kegiatan.

Tema tersebut menurut gubernur bukan angan-angan atau omong kosong melainkan sebuah realita karena menilai kinerja performa Bank Sulteng ditakuti oleh bank-bank lain yang ada di kota Palu.

“Saya bangga dengan kinerja Bank Sulteng, selama saya jadi gubernur kemajuan Bank Sulteng luar biasa setiap tahun, mau bicara laba yang signifikan yang dirasakan oleh seluruh rakyat karena setiap Kabupaten punya saham di Bank Sulteng, makanya kesempatan ini saya menjadi sponsor utama untuk memajukan Bank Sulteng yang merupakan milik bersama,” jelas gubernur.

Menurut Gubernur, untuk memajukan Bank Sulteng, tidak usah terlalu muluk-muluk, partisipasinya cukup mudah dengan membuka rekening tabungan sudah sangat berkontribusi terhadap kemajuan Bank Sulteng.

“Alhamdulillah selama kurang lebih 10 tahun kemajuan Bank Sulteng luar biasa, jujur saya katakan sangat memuaskan sehingga tidak salah kalau bank Sulteng punya tema Bank Sulteng market leader di Sulawesi Tengah’ yang akan menjadi kenyataan, sekarang saudara-saudara boleh lihat penampilan Bank Sulteng di semua kabupaten di Sulawesi Tengah yang tidak kalah dengan Bank swasta dan Bank BUMN, tinggal mengintrospeksi kemampuan SDM kita dalam memanage bank yang kita miliki agar betul-betul memberikan arti bagi kemajuan Bank Sulteng kedepan, untuk itulah saya selalu sangat mendorong untuk kemajuan Bank Sulteng agar bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” jelas Longki.

Lebih lanjut ia menyatakan, setiap tahun Bank Sulteng meluncurkan CSR dalam hal pemberdayaan ekonomi kerakyatan, pemberdayaan layanan masyarakat yang sudah mampu dan sebagainya termasuk penyaluran kredit yang telah berjalan dengan lancar.

“Untuk itu saya minta melalui teman-teman semua yang hadir mari semua kita berkomitmen bagaimana kita bisa memajukan dan mengembangkan sehingga Bank Sulteng menjadi leader di Sulawesi Tengah,” sebutnya.

Pada kesempatan itu, Gubernur sekaligus memohon pamit karena sesuai dengan undang-undang 16 Juni 2021 masa jabatannya akan berakhir sekaligus meminta maaf apabila di dalam kepemimpinannya selama kurang lebih 10 tahun masih ada hal yang belum sempat terselesaikan atau belum bisa mencapai target, akan tetapi tak sedikit keberhasilan yang berhasil dilaksanakan yang diakui secara nasional, sebagai contoh pertumbuhan ekonomi Sulawesi Tengah yang terbaik di Indonesia meskipun berada pada musim pandemi Covid-19.

Menurutnya, setelah pensiun dirinya akan bertani, akan tetapi untuk kegiatan kegiatan kemasyarakatan akan tetap ditekuninya termasuk bergabung kedalam komunitas-komunitas misalnya komunitas sepeda, komunitas fox, gaplek dan sebagainya.

Sementara itu Direktur Utama Bank Sulteng Rahmat Abdul Haris dalam keterangannya mengatakan tujuan dilaksanakannya Fun Run untuk menjalin komunikasi yang baik kepada semua komunitas pesepeda yang dirangkai menjadi satu kesatuan guna meningkatkan perekonomian.

Kegiatan Fun Run yang dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan merupakan rangkaian peringatan HUT Bank Sulteng yang ke-52 yang jatuh pada hari Selasa, 1 April 2021, yang menurut penelitian usia produktif adalah pada usia antara 50 sampai dengan 65 tahun yang diharapkan dapat meningkatkan semangat untuk lebih baik.***

Sumber: Biro Administrasi Pimpinan

Berita terkait