Hussein menjelaskan hal yang paling menarik dari hasil investigasinya, didapatkan ada Perusahaan Layanan PCR yang pemiliknya pernah terjerat kasus korupsi E-KTP.
“Dari dokumen yang kami terima betul seperti itu. Dan yang paling menarik, ada salah satu perusahaan yang pemiliknya pernah disebut-sebut berkasus korupsi e-KTP.”
Dalam temuan Tempo disebutkan Partai Nasdem dan Luhut Binsar Panjaitan, diyakini politikus yang memiliki perusahaan layanan PCR.
“Yang baru kami temui seperti dalam tulisan, baru Nasdem saja, tapi kalau Pak Luhut kan juga politisi Golkar, dan kami rasa masih banyak nama-nama yang belum terungkap dari berbagai partai lain,” tuturnya.
Dengan demikian skandal dan penertiban aturan Pemerintah terkait tes PCR saat ini masih menjadi kontroversi.
Sumber/Editor: Kompas/Zein
