Editor/sumber : andono wibisono/biro Adpim setdaprov sulteng
Mendagri dan KPK Ingatkan Pejabat Bahaya OTT
SULTENG – Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firly Bahuri serta Kepala LKPP, Abdullah Aswar Anas mengingatkan pejabat tentang bahaya operasi tangkap tangan (OTT) tindak pidana korupsi dan kolusi serta nepotisme. Pernyataan Tito disampaikan dalam sebuah acara virtual yang juga diikuti Wakil Gubernur Sulawesi Tengah Makmun Amier Senin (24/01/2022) dan gubernur, bupati dan wali kota se Indonesia.
Awal 2022, Januari ini, setidaknya ada tiga kepala daerah terjaring OTT KPK. Kondisi sangat membahayakan bagi trust (kepercayaan) ke pemerintah oleh publik. Olehnya, Tito mengingatkan bahaya OTT.
Penanganan Hukum KPK sangat berdampak terhadap penyelenggaraan Pemerintahan sehingga Tindak Pidana Korupsi harus ditekan seminimal mungkin untuk menuju Clean Dan Clear Goverment.