Selain itu, dia menyampaikan bahwa BPBD Sulteng juga telah mengeluarkan imbauan kepada warga agar mengantisipasi bencana kebakaran lahan dan hutan sehubungan dampak El Nino.
Warga diimbau tidak melakukan pembakaran dalam membuka lahan pertanian atau perkebunan baru, karena bisa menyebabkan kebakaran hutan yang lebih luas yang akan merugikan masyarakat luas.
Dia menuturkan, warga diharapkan tidak membuang puntung rokok sembarangan karena bisa menimbulkan percikan api dan berpotensi kebakaran.
“Bencana alam tidak ada yang tahu kapan akan terjadi sehingga kesiapsiagaan masyarakat dan personel BPBD kabupaten/kota harus selalu ditingkatkan,” katanya.
Sebelumnya, kebakaran lahan seluas 21,4 hektare terjadi di Kabupaten Poso dikarenakan warga ingin membuka lahan baru dengan cara dibakar pada Sabtu (19/8/2023).
Kemudian kebakaran lahan terjadi di kawasan tempat pembuangan akhir (TPA) Kawatuna yang berada di Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Selasa (22/8/2023). ***
Editor/Sumber: Riky/Sultengterkini