Retno juga menyoroti mengenai isu Laut Cina Selatan (LCS), yakni eskalasi di kawasan semakin nyata dan mengkhawatirkan. Menlu menekankan kembali pentingnya penyelesaian Kode Etik (CoC).
“Satu salah langkah di Laut China Selatan, akan mengubah api kecil menjadi badai api yang mengerikan, pengelolaan isu keamanan di kawasan bergantung oleh kita. Sekarang adalah waktu yang tepat menerjemahkan komitmen menjadi aksi nyata, antara lain melalui penyelesaian Practical Guidelines to Accelerate CoC yang tahun lalu kita sepakati,” ujar Retno menekankan.
Pertemuan itu juga dimanfaatkan Retno untuk mendorong ASEAN bersatu dalam menyuarakan dihentikannya genosida. Ia mendesak segera dilakukannya gencatan senjata yang permanen di Palestina.
“ASEAN harus terus mendorong diimplementasikannya Resolusi 2735. ASEAN juga penting untuk mendukung Fatwa Hukum dari Mahkamah Internasional,” ucap Menlu RI. ***
Sumber: rri.co.id