Walaupun Kota Palu masih nol Polio, kata wali kota, jangan sampai pemerintah daerah kaget apabila satu tahun kemudian baru mendapatkan anak-anak yang menderita hal ini.
“Tadi saya disampaikan Kadis, yang akan jadi target vaksinasi atau imunisasi untuk Polio ini, ditargetkan sekitar 57.000 anak dan ditargetkan harus selesai dalam kurun waktu satu pekan,” kata wali kota.
Tentunya, lanjut wali kota, ini bukan pekerjaan yang mudah, akan tetapi juga tidak sulit kalau memang Pemerintah Kota Palu bersungguh-sungguh untuk itu.
Menurut wali kota, pemerintah daerah yang merupakan gerbang awal dari semua pergerakan nasional, itu harus mampu menunjukkan kerja yang betul-betul optimal.
Agar apa yang ingin dicapai oleh pemerintah dalam mewujudkan Indonesia Sehat, itu dapat tercapai.
Wali kota menyatakan, agar semuanya baik, nomor satu yang harus diperhatikan adalah ibunya harus sehat. Jadi para ibu hamil itu harus sehat.
Kalau ibu-ibu yang tengah mengandung hari ini mendapatkan perhatian yang baik dari seluruh pemerintah, maka wali kota yakin anak-anak akan keluar menjadi anak-anak yang sehat.
Kemudian, imunisasi yang dilakukan, merupakan pelengkap dalam upaya menguatkan imunitas anak terhadap penyakit-penyakit yang dikhawatirkan.
“Dengan sehatnya ibu, kita sudah melakukan pencegahan dini agar Polio terjauhkan dari anak-anak kita. Ini juga selaras dengan upaya yang terus kita lakukan, bagaimana mengelola dan menahan terkait dengan Stunting, semuanya dimulai dari ibu hamil,” jelas wali kota.