Sugiono juga menyerukan solidaritas dan komitmen terhadap perdamaian global dan menggarisbawahi krisis yang berlangsung di Palestina dan Lebanon.
“Indonesia tidak dapat berdiam diri saat kekejaman ini terus berlanjut tanpa ada yang bertanggung jawab,” ujarnya.
Indonesia menyerukan gencatan senjata dan penegakan hukum internasional, serta pentingnya dukungan berkelanjutan untuk pemulihan Gaza.
Staf kepresidenan Rusia, Yury Ushakov, mengatakan sebanyak 13 negara akan menjadi partner organisasi BRICS.
Ushakov mengatakan perolehan status negara partner akan dibahas di dalam KTT BRICS di Kazan, Rusia pada 22-24 Oktober.
Selain Indonesia, negara-negara yang bakal menjadi partner yakni Aljazair, Belarus, Bolivia, Kuba, Kazakhstan, Malaysia, Nigeria, Thailand, Turki, Uganda, Uzbekistan, dan Vietnam. ***
Sumber: cnnIndonesia.com