Terendus Sabu 389 Kg dari Afghanistan Masuk RI Lewat ‘Jalur Tikus’

  • Whatsapp
Polda metro Jaya membongkar sabu Rp 583 miliar asal Afghanistan di Cengkareng, Jakarta Barat. (Wildan Noviansah/detikcom)

Dua Pelaku Ditangkap

Awalnya, polisi membuntuti dua orang pelaku MS (30) dan CR (34) yang mengendarai mobil jenis Daihatsu Xenia bergerak ke lokasi. Menjelang Kampung Ambon, keduanya memarkirkan kendaraannya dan berpindah ke mobil boks tersebut.

Saat itulah kedua pelaku dan barang bukti diamankan oleh pihak kepolisian. Hingga kini pihak kepolisian masih mendalami siapa sosok yang menyimpan mobil boks tersebut di lokasi.

Alasan Dijual ke Jakarta

Sementara itu, Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Donald Parlaungan Simanjuntak mengungkap alasan jaringan dari Afghanistan menjual sabu ke wilayah Indonesia karena harga jual sabu rendah.

“Harga sabu di Afganistan ini sangat murah. Kalau dibandingkan dengan di Jakarta, ini salah satu yang memotivasinya,” kata Donald kepada wartawan, Rabu (20/11).

Harga jual sabu di Jakarta naik hingga miliaran rupiah dari harga asli di Afganistan. Karena harga jual tersebutlah para bandar memasarkan barang haram tersebut di Jakarta.

“Di Jakarta ini memang harga sabu, yang selama ini kita ketahui, ini 1 gram bisa sampai Rp 2 juta. Tentu ini tidak luput, ini salah satu yang membuat mereka itu, daya tariknya itu. Jadi, harga sabu di sini kalau dibandingkan dengan, kalau kami tanya dengan mereka, di Afganistan itu mungkin 1 kg hanya Rp 75 juta. Tapi, kalau di Indonesia, itu bisa sampai Rp 1,5 miliar, bahkan Rp 2 miliar,” jelasnya.

Berita terkait