SULTENG- Gubernur Sulawesi Tengah Dr.H.Anwar Hafid,M.Si mengenang kembali akar kepemimpinannya yang tumbuh dari perantauan, Tana Luwu, Sulsel.
Di hadapan ratusan Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR) Sulawesi Tengah yang memadati Auditorium MAN 2 Palu, Senin (12/5/2025), Ia menyebut masa 17 tahun pengabdiannya di Tana Luwu sebagai fase pembentuk karakter, nilai, dan watak kepemimpinan.
“Sulteng Nambaso terinspirasi dari pepatah Tana Luwu, yakni Wanua Mapatuo Naewai Alena,”ungkap Gubernur Dr.Anwar Hafid dalam acara Halal Bihalal Kerukunan Keluarga Luwu Raya (KKLR) Sulawesi Tengah 1446 H/2025 M.
Pepatah itu berarti negeri yang mampu hidup dari kekuatannya sendiri, kiasan tentang kemandirian dan solidaritas sosial yang kuat.