FPK Sulteng Dukung Gubernur Anwar Hafid Tutup Tambang Galian C yang Ancam Pemukiman Warga

  • Whatsapp


Ia juga mengatakan bahwa perjuangan mereka selama ini terus melakukan penolakan tambang tersebut, karena selama ini masyarakat sangat dirugikan.


“Kalau memang hari ini tidak ada solusi dan kami tidak diperhatikan lagi oleh pemerintah, maka kami akan terus melakukan perlawanan dan penolakan. Karena masyarakat dari dulu sudah tertindas,” ucap Faisal dengan nada penuh semangat.


“Dan jika tidak diindahkan aduan kami pak Gub, jangan sampai kita pecah kongsi dan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Maka hari ini, kami aliansi masyarakat menyatakan tutup tambang galian c oleh PT. Bumi Alpha Mandiri dan PT. Tambang Watu Kalora,” paparnya.


Turut hadir dalam pertemuan itu Ketua DPRD Sulteng, perwakilan Pemerintah Kota Palu, Bupati Sigi, dan seluruh masyarakat adat dan juga Forkopimda Sulteng-Palu.


Menanggapi hal tersebut, Gubernur Anwar Hafid mengatakan bahwa ia telah melakukan koordinasi dengan Bupati sigi dan juga Wali Kota Palu.


“Kami telah berkoordinasi dengan Bupati Sigi dan Wali Kota Palu, mereka mengatakan kalau memang tambang tersebut membahayakan bagi masyarakat, maka perlu penindakan secara tegas,”ungkapnya.


“Maka dengan itu kami menegaskan menutup tambang galian C yang meresahkan, dan mulai hari ini kami menyatakan memoratorium terkait dengan izin pertambangan yang ada di Sulawesi Tengah yang berada dekat pemukiman warga dan membahayakan masyarakat,”tandas Gubernur Anwar Hafid yang disambut pekikan ratusa warga.


Anwar Hafid juga meminta kepada masyarakat untuk mempercayakan masalah ini kepada dirinya.


“Percayakan permasalahan tambang ini kepada saya,  kalau gubernur pak Cudy menyatakan ditutup sementara, maka saya menyatakan bahwa tambang tersebut akan di tutup permanen mulai hari ini,” tegas Anwar Hafid.


Tak hanya itu, Gubernur Anwar Hafid juga meminta masyarakat untuk terus mendoakan dirinya dalam mengemban tugas sebagai Pemegang kepentingan.


“Teman-teman semua khususnya masyarakat Tipo, doakan saya dalam menjalankan tugas saya. Untuk masalah ini, itu menjadi urusan saya,” tegas Mantan Bupati morowali 2 Periode itu. ***

Berita terkait