Gubernur Apresiasi Kinerja Dishut KPH Balantak

  • Whatsapp
banner 728x90

Luwuk, – DI SELA-SELA Safari Ramadhan, Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola, Kajati Sulteng, Sampe Tuah, Bupati Herwin Yatim, Wakil Bupati Mustar Labolo dan Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Sulawesi Tengah Nahardi meninjau Kantor Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Balantak di Kota Luwuk, Kabupaten Banggai pada Sabtu (3/6/2017). Kedatangan Gubernur disambut gembira jajaran KPH Balantak yang dikepalai Ahmad Sondeng. Selain jajarannya turut hadir perwakilan KPH Toili Baturube.

Dalama laporannya Ahmad menyampaikan bahwa kantor yang digunakan adalah bekas rumah dinas milik Pemkab Banggai. Jumlah personel KPH Balantak sebanyak 40 orang, meliputi Polisi Hutan, penyidik, Penyuluh, Bakti Rimbawan, tenaga fungsional, ASN dan honorer. Meskipun baru mempunyai 10 orang Polhut, KPH Balantak sudah rutin melakukan patroli di areal hutan seluas lebih kurang 288 Ha. Bahkan beberapa waktu yang lalu, pihak KPH berhasil menggagalkan penyelundupan kayu hasil pembalakan liar di wilayah hutan Balantak.

Selain itu, KPH juga memperkenalkan tanaman agroforestri pada warga berupa pala, merica dan jagung serta pembibitan 88 ribu pinus di lahan kritis.

Mendengar laporan itu, Gubernur Longki sangat mengapresiasi kesigapan jajaran KPH Balantak walau dengan keterbatasan. Ia mengatakan, namanya baru dibentuk, pasti ada kekurangan yang jadi catatan, tetapi perlahan pasti akan disempurnakan kekurangan itu.

“Saya dan Pak Kadis bukan Aladin, apa yang hari ini diminta besok sudah jadi,” ujarnya dibarengi dengan candaan. Di samping itu, Gubernur dua periode yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Sulteng itu berharap, tenaga penyuluh profesional mendampingi warga dalam mengolah hutan untuk kesejahteraan. Ia contohkan dalam menyadap getah pinus masih banyak warga yang keliru dan justru membuat rugi.

“Saya minta saudara-saudara penyuluh jadi pelopor di tengah-tengah masyarakat dengan selalu menyosialisasikan bagaimana memelihara pohon pinus,”pinta Gubernur Longki. Dengan sedikitnya kasus pembalakan liar di Banggai daripada kabupaten-kabupaten lain, Longki berharap hal itu menjadi motivasi bagi KPH Balantak untuk bekerja lebih giat lagi. **

Reporter/tmg: mahbub

Berita terkait