Wali Kota : PAD Tak Cukup Naikkan Upah Honorer

  • Whatsapp
banner 728x90

 

Reporter: Firmansyah

KOTA PALU,- TERJAWAB SUDAH. Hasil reses Dekot ke beberapa kantor kelurahan terkait keluhan tenaga honorer yang hanya ‘diupah’ Rp250 ribu/bulan bakal tak akan terealisasi. Wali Kota Hidayat menegaskan bahwa PAD Palu tak cukup menaikkan ‘upah’ tenaga honorer. Jadi 2018 tidak bakal ada harapan honorer akan naik upahnya.

Sebelumnya, temuan Komisi B dekot saat reses di beberapa kelurahan terkait keluhan para tenaga honorer di ujung tombak misi Pemkot yaitu sebagai kelurahan unggulan dan inovatif. Minggu (29/10/2017) saat menghadiri peletakan batu pertama pembangunan mesjid  Taman Surga Jabal Nur, Jalan Padang Jakaya Kelurahan Pengawu, Hidayat mengatakan bahwa gaji honorer di setiap OPD sebesar Rp37,5 miliar/tahun.

Sedangkan Pendapatan Asli Daerah hanya sekitar Rp130 miliar saja pertahun. Setelah dialokasikan ke beberapa titik sentral lainya tersisa kurang lebih hanya Rp80 miliar saja. ‘’Bagaimana bisa kita mensejahterakan maupun menggiatkan pembangunan dengan dana seperti itu,’’ akunya juga dengan nada bingung. Hidayat juga menambahkan PAD Palu yang berkisar Rp137 miliar berhadapan langsung dengan BLUD. Atau dialokasikan langsung ke rumah sakit, untuk seterusnya dialihkan lagi ke PJU sebesar Rp2,7 miliar dibayarkan perbulanya.

BACA SELENGKAPNYA DI HARIAN KAILI POST…!

Berita terkait