Reporter / Biro Parmout: Fharadiba
PARMOUT,- SEJUMLAH Informasi tak sedap kini menyeruak dari tubuh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Parmout. Informasi tak sedap itu berkaitan dengan adanya pungutan uang jutaan rupiah yang digunakan untuk melancarkan penyesuaian ijazah golongan yang saat ini dilakukan oleh ratusan guru dan para pegawai ASN.
Berdasarkan informasi yang diterima dari beberapa guru yang tengah melakukan penyesuaian ijazahnya, membeberkan bahwa dalam penyesuaian ijazah golongan untuk kenaikan pangkat, para guru harus mengeluarkan biaya yang nilainya tidak sedikit. ‘’Kami diwarning dari BKPSDM harus menyetorkan uang sebanyak 1 juta hingga 2 juta rupiah untuk melakukan penyesuaian ijazah untuk kenaikan pangkat kami,” ujar beberapa guru yang tidak ingin dikorankan namanya.
Menurut mereka (sejumlah guru), bahwa biaya tersebut sifatnya wajib, sebab jika tidak menyetorkan maka penyesuaian ijazah kenaikan pangkat mereka akan dipersulit. Berkaitan dengan informasi tersebut, kepala BKPSDM Parmout, Mawardin yang ditemui media ini, Senin (6/11/2017) membantah informasi tersebut. Katanya, tahun ini pihaknya memang mendorong teman-teman guru untuk mengajar regular, namun karena berbenturan dengan persoalan ijazah, maka pihaknya memberikan inisiatif untuk menyesuaikan ijazah golongan tersebut.
BACA SELENGKAPNYA DI HARIAN KAILI POST…!
