Sumber/Editor : Humas Pemprov/Andono Wibisono
KAILIPOST.COM,- SULTENG- GUBERNUR diwakili staf Ahli Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan, Hj. St. Norma Mardjanu pekan lalu (7/4/2018) membuka deklarasi dan Seminar Nasional serta pelantikan pengurus Forum Bhineka Tunggal Ika Provinsi Sulteng di Gedung Rektorat Universitas Tadulako. Gubernur menyatakan, deklarasi Bhineka Tunggal Ika adalah bentuk konkrit kepedulian para anak bangsa atas simbol kebhinekaan. Sebuah simbol kebangsaan yang sejak dahulu kala telah tertancap dan mengakar kuat sebagai kearifan bangsa.
Fungsinya menjaga persatuan dan kedaulatan wilayah NKRI yang membentang luas dari Sabang sampai Merauke, dan dari Miangas sampai Rote.
Lebih lanjut, gubernur menekankan, timbulnya gerakan yang diinisiasi para tokoh lintas agama, etnik dan profesi di Sulteng melalui deklarasi seminar nasional diharapkan berperan selaku garda terdepan yang proaktif dalam menetralisir berbagai ancaman perpecahan, gangguan konflik dan upaya-upaya nyata dari pihak-pihak yang ingin mengganti Dasar Negara Pancasila, UU 1945 dan Bhineka Tunggal Ika sebagai nilai-nilai luhur NKRI.
BACA SELENGKAPNYA DI HARIAN KAILI POST…!