Palu,- Guna memenuhi suply buah-buahan di ibukota Baru Negara, rencananya tahun 2021 di Kecamatan Palu Utara dan Tawaili akan dijadikan kawasan agrowisata. Hal itu diungkapkan Walikota Palu, Hidayat saat membuka secara resmi raker mombine gali gasa (3G) di aula Yinif 711 Raksatama, Kamis (6/2/2020).
“Kita harus cepat. Kalau kita lambat menanam buah di wilayah sana, kita hanya akan menjadi penonton bagi daerah yang akan memasok wilayah Ibu Kota baru, Kalimantan Timur,” lanjutnya.
Sementara, di kawasan Selatan kota Palu, pihaknya sudah membuka beberapa kawasan wisata alam seperti ecotourism bukit Salena, Hutan Kota Kaombona dan Uwentumbu yang rencana tahun ini akan dibangun jalan menuju kawasan tersebut.
“Potensi wisata kota Palu tidak kalah dengan daerah-daerah lainnya di Indonesia,” katanya.
Untuk mewujudkan harapan dan mimpi Palu menjadi kota destinasi wisata, pihaknya telah membentuk berbagai macam lembaga. Salah satunya adalah Mombine 3G.
Mewujudkan kota destinasi menurutnya, bukan tanpa alasan. Hal itu disebabkan Kota Palu tidak memiliki sumber daya alam. Khususnya di sektor pertanian, perikanan, maupun peternakan.
“Berbagai lembaga ini saya anggap sudah berhasil,tapi belum maksimal. Kita harus mewujudkan Palu menjadi kota destinasi untuk membangun ekonomi masyarakat,” lanjutnya
Untuk menjadi kota destinasi lanjutnya, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi. Antara lain mewujudkan K5, yakni kebersihan, keindahan, kenyamanan, ketertiban, dan keamanan.
“K5 bukan hanya tanggung jawab Pemerintah, tapi tanggung jawab kita semua, termasuk Mombine 3G. Saya minta Raker ini betul-betul menghasilkan proker yang tidak bertele-tele. Dalam artian program yang langsung bisa menyelesaikan persoalan khususnya kebersihan,” ujarnya.
Selain itu, Wali kota berharap program-program kerja yang akan disusun bersama nantinya, akan diintegrasikan dengan seluruh program kerja OPD lingkup Pemerintah kota Palu yang sesuai dengan hasil program Mombine 3G.
“Saya harap, selesai menyusun raker ini, hasilnya dapat dimasukkan ketika OPD menyusun rencana kerja. Supaya betul-betul program kerja yang disusun bisa terwujud sesuai harapan kita,” ungkap Wali kota.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut Kepala Dinas Koperasi, Tenaga Kerja, dan UMKM kota Palu Setyo Susanto dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak kota Palu Irmayanti. ***
Sumber: Humas Pemkot Palu/Firmansyah Lawawi