Pemda Ngada Periksa 7 Posko Perbatasan

  • Whatsapp
Sekretaris daerah Kabupaten Ngada Theodosius Yosefus/Foto: Humas
banner 728x90

Palu,- Pemerintah Kabupaten ngada melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, telah melaksanakan kegiatan pemeriksaan kesehatan dan screenning pada 7 (Tujuh) Posko perbatasan wilayah Kabupaten Ngada, untuk memastikan kondisi kesehatan setiap Pelaku perjalanan yang masuk ke wilayah Kabupaten Ngada.

“Pemeriksaan dilakukan sejak tanggal 23 Maret 2020 sampai dengan 04 April 2020. Pemeriksaan ini akan tetap dilakukan sampai 3 (Tiga) Bulan yang akan datang dan akan terus dievaluasi
secara rutin,” kata Sekretaris daerah Kabupaten Ngada Theodosius Yosefus Nono, S.Sos, saat dihubungi kailipost.com, Minggu (5/4/20).

Tedy sapaan akrab Sekertaris Daerah itu melanjutkan, kepada pelaku perjalanan dari segala penjuru daerah menuju Kabupaten Ngada, dengan jumlah yang diperiksa/screening sebanyak 1.145 orang. Dari 1.145 orang tersebut, kata Dia, terdapat 225 orang yang melanjutkan perjalanan ke Kabupaten lain, 314 orang berasal dari negara/daerah transmisi dan 589 orang dari daerah non trasmisi.

“Dari hasil pemeriksaan/Screening tersebut menunjukkan bahwa tidak terdapat klasifikasi Orang Tanpa
Gejala (OTG). Sedangkan, klasifikasi Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 17 (tujuh belas) orang. Pemerintah Kabupaten Ngada, sampai saat ini tetap melakukan Observasi terhadap 314 orang yang berasal dari Negara/Daerah Transmisi selama 14 hari,” jelasnya.

Sedangkan, kata Dia, untuk pemantauan terhadap 17 ODP tersebut dilakukan dua kali sehari, yakni pagi hari dan sore hari, sejak tanggal 23 Maret 2020 dan akan terus dipantau sampai pada hari keempat belas.

Untuk sementara, berdasarkan hasil pemantauan selama 12 hari, sejak tanggal 23 Maret 2020 sampai dengan tanggal 04 April 2020, jumlah ODP sebanyak 14 orang tersebut dalam keadaan sehat (tanpa gejala), dan 3 (tiga) orang masih menunjukkan gejala batuk ringan, ujarnya.

“Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten Ngada terus menghimbau dan mengajak masyarakat melalui siaran keliling, penyebaran brosur dan leaflet untuk selalu mencuci tangan, menjaga jarak dan menjaga kebersihan lingkungan agar terhindar dari penyebaran Covid-19.

Layanan Call Center Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Ngada, tetap beroperasi 24 jam untuk menampung berbagai informasi masyarakat dalam rangka upaya pencegahan dan pengendalian penyebaran Covid 19,” jelasnya.***

Reporter: Yohanes Clemens

Berita terkait