Parimo,- Tepat tiga bulan bertugas, Tim Medis petugas lapangan perbatasan antar Kabupaten hingga kini belum menerima Insentif. Hal ini diungkap Ivan salah satu tim kesehatan petugas posko di perbatasan antara Kabupaten Parimo dan Toli-Toli, tepatnya di Kecamatan Mepanga kepada Kailipost, Selasa (2/6) malam.
“Sudah masuk bulan ke 3 insentif tenaga kesehatan di perbatasan masih belum jelas. Kalau torang belum pernah sama sekali terima,” ungkap Ivan.
Menanggapi hal ini, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) Nur Asia angkat bicara terkait masih adanya insentif Tenaga Medis yang bekerja di posko perbatasan Kabupaten sampai saat ini belum terakomodir. Ia meminta agar hak petugas tersebut segera direalisasikan.
” Insentif tenaga medis dan satgas yang di posko-posko perbatasan antar Kabupaten harus direalisasikan, termasuk konsumsi mereka. Karena banyak keluhan dari tenaga medis dan tenaga lain yang jaga perbatasan belum terakomodir bagus,” sebut Nur Asia.
Ia juga, meminta agar Alat Pelindung Diri (APD) para petugas Posko sebagai garda terdepan pencegahan Covid-19 harus dilengkapi. Termasuk kelengkapan APD di Puskesmas dan Rumah Sakit.***
Reporter: Supardi
