Waspada !! Hoax Jelang Pilkada 2020

  • Whatsapp
banner 728x90

Palu,- Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 kali ini mempunyai tantangan lebih berat dibandingkan pesta demokrasi sebelumnya. Di tengah pandemi Covid-19, ancaman berita bohong atau ‘Hoax’ dikhawatirkan semakin merajalela, pasalnya kegiatan tatap muka yang harus dibatasi.

Masyarakat saat ini sangat diharapkan untuk dapat mengawal jalannya Pilkada ini dengan aman jauh dari gaduh dan huru hara. Dimana mereka akan menjadi aktor utama yang akan menentukan siapa yang layak memimpin daerahnya lima tahun kedepan.

Karena Intensifnya kegiatan atau kampanye tak langsung di Pilkada tahun ini, dikhawatirkan rawan terjadi konflik akibat masuknya provokasi di dunia maya dengan mengangkat isu mengenai sara dan informasi hoax.

Berita hoax sendiri telah banyak mewarnai setiap peristiwa menjelang Pemilu maupun Pilkada, dengan tujuan untuk menipu serta menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu maupun kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas sara.

Hal tersebut saat ini juga menjadi kekhawatiran Politisi Perempuan Partai Golkar sekaligus Ketua DPD AMPI Sulteng, Ema Asmawati. Ia berharap masyarakat tidak mudah terprovokasi dan dapat berpartisipasi dalam Pilkada dengan sukses, aman, sampai dan sejuk.

“Meski berbeda pilihan, persaudaraan, persatuan dan kesatuan di masyarakat harus di utamakan,” kata Ema Asmawati.

Melalui Pilkada ini, lanjutnya, akan menjadi momentum untuk melahirkan pemimpin yang disenangi oleh masyarakatnya, pemimpin yang bertanggung jawab dan mencintai rakyatnya.

“Momentum pilkada 2020 ini juga dipercaya sekalian memupuk rasa kepercayaan masyarakat terhadap proses demokrasi yang dibangun oleh bangsa Indonesia,” tandasnya. ***

Editor: Indra Setiawan

Berita terkait