Di Huntara Tondo, Paslon Imelda dan Hadianto Unggul

  • Whatsapp
banner 728x90

Palu,- Menjelang Pemilihan Wali Kota dan Wakil Walikota Palu (Pilwalkot) sejumlah pasangan calon (Paslon) mulai menampilkan diri ke publik. Berbagai gaya politik dengan pola pendekatan berbeda-beda mulai dijalankan guna meraih simpati pemilih.

Adu gagasan dan strategi pendekatan mulai ditunjukan para kandidat demi merenggut hati waga untuk menentukan pilihan suara pada 9 Desember 2020 mendatang.

Pilwalkot Palu 2020 diikuti oleh empat Paslon yang telah resmi mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat, yaitu Hadianto Rasyid – Reny Lamadjido, Aristan – Wahyudin, Hidayat – Habsa Yanti dan Imelda Liliana Muhidin – Arena JR Parampasi.

Dari ke empat Paslon, Pasangan Hadianto – Reny dan Pasangan Imelda – Arena cukup unggul disalah satu Hunian Sementara (Huntara) bertempat di Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu.

Hal ini dibuktikan dengan ungkapan dari Bapak Harjon yang merupakan salah seorang warga yang tinggal di Huntara. Menurut Harjon, jika menilai para kandidat yang ikut dalam kontestasi Pilwalkot Palu. Dirinya masih mengungguli Paslon Hadi – Reny.

Pernyataan ini tentu bukan tanpa alasan, Hadianyanto secara pribadi dianggap sosok yang mudah mendekati masyarakat. Bahkan seringkali ikut Paslon tersebut turut membantu perbaikan fasilitas warga.

“Saya rasa bapak Hadiyanto Rasyid unggul. Dia itu sebelum mencalonkan diri sebagai Walikota sudah mendekati masyarakat. Bahkan dia bantu bongkar jalan diatas. Penggunggusaran jalan dia juga ada. Jadi kita harapkan semoga dia bisa merubah nasib masyarakat,” jelas Harjon, Senin (07/09/2020).

Sementara, Paslon yang juga disebut unggul oleh warga yaitu Imelda – Arena. Seperti diutarakan oleh Diana yang merupakan seorang ibu rumah tangga yang tinggal di Huntap. Diana mengaku telah cukup lama mengenal Imelda yakni sejak tahun 2017.

Menurutnya, keinginan warga memilih Imelda karena dianggap sosok pertama perempuan yang maju sebagai calon pemimpin di Kota Palu. Sehingga dianggap bisa menuntaskan sejumlah persoalan masyarakat khususnya yang dialami Ibu rumah tangga. Sosok Imelda yang kerap mengunjungi penduduk di Huntara juga menjadi alasan disukai warga.

“Baru ini maju pemimpin dari perempuan di Palu, jadi dengan memilih ibu Imelda dia bisa bangun dan benahi benahi Kota Palu. Yang sering berkunjung dengan kami juga Ibu Imelda,” ungkap Diana.***

Reporter: Supardi

Berita terkait