Gelar Apel Siaga, Bawaslu Banggai Ingatkan Masa Tenang Fase Krusial Akan Pelanggaran

  • Whatsapp
banner 728x90

Banggai,- Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Banggai menggelar apel persiapan Pemilu dalam rangka pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulteng dan Bupati dan Wakil Bupati Banggai tahun 2020 yang brtempat di hotel Santika Luwuk, Senin (07/12/2020).

Hadir dalam kegiatan tersebut, Plt. Ketua Bawaslu Banggai, Ketua DPRD Banggai, Kapolres Banggai diwakili Wakapolres, Dandim 1308 LB diwakili Kasdim, Kajari Banggai diwakili Kasi Pidum, Kepala Sekretariat dan anggota Panwascam dari 23 kecamatan.

Dikesempatan itu, Plt. Ketua Bawaslu Banggai, Syaiful Said dalam sambutan mengatakan tak lama lagi tahapan Pilkada serentak 2020 sudah menuju ke hari pemilihan tepatnya pada Rabu 9 Desember besok.

“Tahapan-tahapan menuju perhelatan tersebut pun telah berjalan sesuai jadwal. Kita berkomitmen, Pilkada tahun 2020 khususnya di Kabupaten Banggai harus berlangsung dalam suasana yang damai dan kondusif. Serta proses pemilihan yang bermartabat dan demokratis. Suksesi kepemimpinan tersebut harus dapat menghasilkan Pemimpin daerah yang Legitimate,” jelas Ketua Bawaslu.

Sehingga kata Syaiful Said, dalam kaitan inilah dipandang perlu menyelenggarakan Apel Siaga Patroli Pengawasan. Terutama dalam penyiapan seluruh Personil yang akan terlibat dalam penyelenggaraan Agenda Pilkada serentak tahun ini.

“Sebelum memasuki hari pemungutan dan penghitungan suara di tanggal 9 Desember, terlebih dahulu diperhadapkan dengan tugas mengawasi masa tenang yang dimulai dari tanggal 6 sampai dengan tanggal 8 Desember. masa ini merupakan salah satu fase krusial dalam pelaksanaan pemilihan yang akan menguji integritas seluruh elemen termasuk didalamnya Bawaslu dan Peserta Pemilihan,” terangnya.

Ia melanjutkan, kewenangan Bawaslu adalah melakukan pencegahan potensi pelangggaran. Karena diakuinya, salah satu tahapan rawan adalah masa tenang.

“Patroli ini kemudian penting untuk memastikan masa tenang bebas dari kegiatan politik,” tutupnya.***

Reporter: Imam Muslik

Berita terkait