Morowali,- Semakin keras gelombang pembahasan terkait salah satu anggota DPRD Morowali asal Partai Demokrat yang terlibat kasus narkoba.
Kali ini, peenyataan tegas datang dari Azis Kabaratta selaku Ketua FKHM (Forum Komunikasi Honorer Morowali -Demisioner), yang saat ini juga masih aktif sebagai kader Partai Demokrat Kabupaten Morowali.
Azis meminta kepada Ketua DPC Demokrat Kabupaten Morowali, Syarifudin Hafid dan Ketua DPD Demokrat Sulawesi Tengah, Anwar Hafid agar sesegera mungkin mengambil tindakan.
Ia menilai bahwa apa yang telah dilakukan oknum anggota DPRD tersebut sangat tidak terpuji karena telah mencoreng nama baik Demokrat khususnya di Morowali.
“Narkoba adalah musuh bersama, jadi kalau ini dibiarkan tanpa tindakan tegas, maka kami semua juga ikut malu karena terkesan ada pembiaran, jangan sampai perbuatan satu orang, mencederai semua kader,” tuturnya.
Azis juga menegaskan, agar Badan Kehormatan DPRD dimana salah satu anggotanya berasal dari Partai Demokrat tidak hanya menghayal melihat kasus ini.
“Badan Kehormatan DPRD harus juga segera bertindak, apalagi salah satu anggotanya juga ada yang dari Demokrat, jangan menghayal melihat kasus ini, nama baik DPRD sebagai lembaga pembawa amanah rakyat harus dijaga, Pak Anwar selaku Ketua DPD sudah waktunya turun tangan,” ungkapnya.
Terkait desakan tersebut, Ketua DPD Partai Demokrat Sulawesi Tengah, Anwar Hafid yang dikonfirmasi Rabu (03/2/2021) memberikan penjelasan.
“Intinya, kami sudah sedang melakukan proses, dan masih menunggu salinan putusan pengadilan yang mempunyai kekuatan hukum pasti, kalau putusan pengadilan yang beesangkutan dinyatakan bersalah, kita proses sesuai AD ART partai,” tandasnya.***
Reporter: Bambang Sumantri
