Parigi Moutong,- Per Januari 2021, Angka Stunting di Kabupaten Parigi Moutong mengalami penurunan, hingga kini berada di angka 11,4 persen. Hal ini terungkap saat rapat koordinasi percepatan penanganan stunting yang melibatkan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Senin (08/03/2021) di Aula Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Kabupaten Parigi Moutong.
Pemkab Parimo nantinya menargetkan Angka 11,4 persen ini dapat ditekan lagi pada 2022-2024, hingga mencapai 9 persen atau lebih. Sementara, pihak pemerintah pusat telah menetapkan standar angka stunting di 2024, untuk seluruh kabupaten hingga 14 persen.
Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Parigi Moutong, Elen Ludia Nelwan, mengatakan untuk lokasi fokus atau Lokus stunting akan dipusatkan di 36 desa dari delapan kecamatan yang sasarannya ibu hamil dan bayi.
“Actionnya dilaksanakan setelah kegiatan rapat koordinasi ini secara serentak,” terangnya.
Hal ini akan melibatkan lintas sektor sesuai arahan dari Wakil Bupati. Karena menyasar hingga ketingkat dusun. Terutama sasaran ke ibu hamil yang akan melahirkan. Mreka harus difasilitasi kesehatannya, seperti pemberian makanan tambahan, dan imunisasi yang lengkap.
“Untuk kegiatan intervensi dalam penanganan stunting akan dilaksanakan sepanjang tahun anggaran,” pungkasnya. ***
Sumber/Editor: Diskominfo Parimo/Supardi