BANGGAI,- Kerja cepat dan tuntas terus dilakukan duet Cudy – Makmun. Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah di 100 hari awal ini tak banyak bicara. Sejumlah kebijakan diterobos. Sesuatu yang dianggap tak bisa dicoba dan dieksekusi.
Gubernur Rusdy Mastura misalnya. Usai dari Papua menyemangati atlet Sulteng di PON XX Papua, langsung ke Jakarta. Sejumlah rencana langsung dieksekusi dan ditindaklanjuti. Mulai upaya persiapan Sulteng sebagai penyuplai material pembangunan ibu kota baru (IKB) negara di Kalimantan. Kata Cudy, kalau sudah kita penyuplai utama maka secara langsung akan menaikkan pendapatan daerah. ‘’Pengusaha jalan dan menyerap tenaga kerja. Kita awasi dengan seksama lingkungan agar mudah kan begitu,’’ ujar gubernur satu kesempatan dengan pemimpin redaksi kailipost.com
Soal infrastruktur, Cudy – Makmun terus berupaya membangun dan menghubungkan wilayah – wilayah berdekatan. Misalnya, infrastruktur
jalan wilayah Banggai Bersaudara. Tahun depan, 2022 sudah dilakukan perencanaan tehnis jembatan senilai Rp5 miliar untuk jembatan Bangkep dan Banggai Laut (Balut).
‘’Bila jembatan Bangkep – Balut sudah terwujud maka akan memudahkan mobilitas produksi dan usaha lainnya. Fiskal daerah akan naik. Usaha dagang dan pertanian dan hasil nelayan akan makin mudah aksesnya. Kita harus eksekusi dan tuntaskan,’’ jelas Makmun. ***
jurnalis utama kailipost.com : andono wibisono