Kailipost- Ada tiga nama yang akan diusulkan Partai NasDem untuk menjadi calon presiden (Capres) yakni Ketum Surya Paloh dalam rapat kerja nasional atau rakernas Juni mendatang. Sejumlah nama kepala daerah, menteri hingga Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa masuk dalam radar.
Andika Perkasa dalam radar NasDem menjadi sorotan, karena Direktur Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno menilai ada empat hal yang membuat NasDem melirik Andika.
“Pertama, Andika belakangan mulai muncul di radar survei yang dinilai potensial maju Pilpres. Muda, fresh, dan punya latar belakang pendidikan militer yg mentereng. Itu artinya, ke depan elektabilitas Andika sangat mungkin naik. Padahal Andika tak pernah kelihatan kampanye politik misalnya bikin baliho, spanduk, deklarasi relawan, dan lainnya. Andika juga relatif diterima semua kalangan dan sejauh ini belum ada resistensi dari pihak manapun,” kata Adi kepada wartawan, Kamis (5/5/2022).
Adi menuturkan posisi Andika sebagai Panglima TNI sangat seksi sehingga menjadi magnet politik elektoral. Adi menyebut capres dari latar belakang militer masih diminati publik, sehingga Andika bisa menjadi ‘barang bagus’ untuk komoditas Pilpres
“Kedua, posisinya sebagai panglima TNI memang sangat seksi dan jadi magnet politi elektoral. Dalam berbagai survei yang dilakukan Parameter Politik, capres dengan latar belakang militer masih diminati publik, salah satunya Andika Perkasa, di luar nama Prabowo dan AHY. Andika ‘barang bagus’ untuk komoditas Pilpres. Portofolio politiknya masih sangat mungkin bisa ‘diolah’,” tuturnya.
Adi melihat, basis pemilih NasDem beririsan dekat dengan sosok Andika yang nasionalis. Hal itu dinilai jadi salah satu alasan NasDem melirik Andika.
“Ketiga, basis pemilih NasDem sepertinya beririsan dekat dengan sosok Andika yang dinilai nasionalis. Tak ada sekat psikologis di situ. Makanya NasDem kepincut karena tak ada resistensi dari dalam,” ucapnya.
Lebih lanjut alasannya kata Adi, Andika diyakini bisa memberi efek ekor jas atau pengaruh figur dalam Pemilu nanti. Adi mengatakan muncul nya nama Andika dalam radar Capres NasDem, sudah melalui kalkulasi politik terukur.
“Keempat, Andika sepertinya diyakini akan memberikan efek ekor jas bagi NasDem di pemilu 2024. Apapun judulnya, munculnya nama Andika tentu tak lahir dalam ruang hampa, pastinya sudah melalui berbagai kalkulasi politik yang terukur,” imbuhnya.