Terbukti ! Sulteng Terbaik Kedua Layani Investasi di Indonesia

  • Whatsapp
banner 728x90

JAKARTA,- Wakil Presiden RI KH Makruf Amin Rabu, 12 Oktober 2022 menyerahkan penghargaan pada provinsi terbaik melayani investasi di Indonesia. Provinsi Sulawesi Tengah, menyabet penghargaan terbaik kedua nasional tahun 2022. Penghargaan itu diterima langsung Gubernur Rusdy Mastura di kantor Kementerian Investasi dan BKPM Jakarta.

Acara itu dihadiri Mendagri Tito Karnavian, Menteri PUPR Basuki
Hadimuljono, Menteri ESDM Arifin Tasrif, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menpan RB Abdullah Azwar Anas, Menteri Investasi dan BKPM Bahlil Bahadalia.

Bahlil menyebut tahun 2022 target investasi tembus di angka 1.200 triliun. Kementeriannya merespon arahan presiden agar memastikan layanan dan kemudahan investasi berjalan baik. Selain itu untuk mendorong pertumbuhan ekonomi sehingga menumbuhkan kawasan ekonomi baru di Indonesia.

Bahlil menyebut bahwa perbandingan Investasi PMDN dan PMA 2022 sudah seimbang untuk PMA mencapai 53 % dan PMDN mencapai 47%. PMA yang terbesar dari Negara Singapura, China Amerika dan Belanda. Untuk Investasi saat ini Sulteng menjadi daerah yang paling diminati PMA Mata Investasi Tertuju ke Sulawesi Tengah Saat ini Sehingga tingginya investasi nilai tambah untuk daerah harus dilakukan. ‘’ Jangan daerah hanya menjadi penonton tapi juga ikut sebagai pelaku.

Wapres Maruf Amin menyampaikan rasa bangga dengan pemerataan daerah Investasi di Indonesia antara Jawa dan luar Jawa. Wapres juga bangga karena sudah terjadi perimbangan nilai investasi dari PMDN dan PMA sesuai laporan Menteri Investasi dan BKPM.

Wapres juga menyampaikan agar nilai tambah investasi dapat terwujud, kemanfaatan untuk kesejahteraab masyarakat dan mengurangi Pengamgguran dan memanfaatkan tenaga kerja lokal.

Gubernur Rusdy Mastura menyampaikan rasa syukur atas penganugrahan tersebut hingga Layanan Investasi di Sulteng Terbaik II Tingkat secara nasional. Gubernur menyadari saat ini Sulteng menjadi incaran investasi dan akan menjadi masa depan Indonesia. ***

DISEBARKAN RESMI : Tenaga Ahli Gubernur Bidang Komunikasi Publik

Berita terkait