Keamanan Siber RI Sangat Lemah Bikin Investor ‘Galau’, Cek 3 Faktanya!

  • Whatsapp
Ilustrasi/Foto: GettyImages
banner 728x90

Jakarta,- Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), Andi Widjajanto mengatakan bahwa saat ini kondisi sektor keamanan siber Indonesia di level global yang terbilang masih sangat lemah. Diantarannya, karena sektor keamanan siber Indonesia masih dilingkupi dengan banyak ‘lubang’.

Andi menilai, kondisi ini dapat membuat kepercayaan investor terhadap komitmen pemerintah dalam menangani permasalahan keamanan siber pun juga bisa ikut melemah. Begitupun dengan para investor yang disasar untuk pengembangan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang mengusung konsep smart city berteknologi tinggi.

“Kalau komitmen pemerintah tetap dinilai rendah, investasinya nggak akan masuk. Mereka nggak akan mau investasi smart digital untuk misalnya IKN, mereka nggak akan masuk smart city untuk IKN karena dilihat indeks kita masih rendah. Masih ada lubang-lubang regulasi,” kata Andi dalam Webinar Memperkuat Ketahanan Nasional di Industri Jasa Keuangan lewat saluran telekonferensi, Senin (22/5/2023) kemarin.

Tidak hanya di IKN, hal ini juga berpotensi menghambat investasi di sektor teknologi dan digital lainnya, termasuk pengembangan startup. Adapun lubang yang dimaksud Andi ini ialah sejumlah persoalan yang membuat kondisi keamanan siber di Indonesia terbilang masih sangat lemah.

Berita terkait