Vietnam Akan Kurangi Ekspor Beras Sebesar 44 Persen di Tahun 2030, RI Bisa Kekurangan Beras ?

  • Whatsapp
Petugas mendata ketersediaan stok beras di Gudang Bulog Divisi Regional DKI Jakarta, Kelapa Gading, Rabu (29/12/2021). Dirut Perum Bulog Budi Waseso menjamin tahun ini stok beras aman dan tidak ada impor untuk kebutuhan Cadangan Beras Pemerintah. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Senada dengan Syahrul, Perum Bulog juga menyatakan langkah Vietnam mengurangi kuota ekspor beras tidak akan berpengaruh besar ke Indonesia. Sekretaris Perusahaan Perum Bulog, Awaludin Iqbal menyatakan pada dasarnya impor, termasuk dari Vietnam, hanya merupakan salah satu alternatif untuk pemenuhan beras cadangan pemerintah (CBP).

Awaludin menegaskan Bulog akan menjadikan produksi beras lokal dari para petani sebagai sumber utama penyerapan CBP.

“Impor hanya lah salah satu alternatif sumber untuk memenuhi cadangan beras pemerintah, sumber utama CBP tetap produksi beras dalam negeri yang sampai saat ini Bulog tetap melakukan penyerapan,” ungkap Awaludin kepada detikcom.

Bila Indonesia terpaksa impor pun, Awaludin bilang masih banyak sekali negara yang jadi alternatif asal impor beras. Mulai dari Thailand, India, sampai Pakistan.

“Selain Vietnam, ada beberapa negara yang menjadi alternatif asal impor, seperti Thailand, India dan Pakistan,” ujar Awaludin.

Berita terkait