Tentunya kegiatan-kegiatan ini menjadi catatan, sehingga Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid secara khusus memberikan pesan kepada Bappeda dan Dinas Pariwisata Kota Palu, agar festival-festival di kelurahan harus difasilitasi dengan baik.
Sehingga, kegiatan yang dilaksanakan oleh masyarakat, tidak hanya bersifat hura-hura, akan tetapi memberikan dampak positif terhadap ekonomi masyarakat, termasuk juga promosi terhadap budaya.
“Ini yang sekarang lagi kita kaji dengan pariwisata, yang tentunya kita lakukan agar ada kegiatan yang berkenaan basisnya, misalnya seni dan budaya, ini yang coba kita satukan waktunya. Kita kaitkan dengan hari ulang tahun kota. Jadi begitu hari ulang tahun kota nanti, sudah akan ada beberapa kelurahan yang melaksanakan kegiatan, yang intinya seni dan budaya,” jelas Kepala Bappeda.
Begitupun event-event yang ada hubungannya dengan olahraga, nantinya juga akan dikaitkan dengan kegiatan olahraga di tingkat kota, tapi dibuat di setiap kelurahan.
Sehingga wali kota, lanjut Kepala Bappeda menginginkan kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan, tidak hanya dimiliki oleh masyarakat Kota Palu, tetapi ada sesuatu nilai positif yang bisa mendatangkan orang dari luar daerah untuk melihat budaya yang ada.